TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Berikut ini kronologi kejadian tabrakan yang melibatkan truk tangka milik Pertamina dengan truk pengangkut sampah Pemkab Majene, hingga menyebabkan seorang petugas kebersihan bernama Rizal tewas di tempat, Kamis (6/3/2025).
Kejadian ini terjadi sekitar tepat di depan Kantor Dinas Pendidikan di Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat sekitar pukul 06:00 WITA.
Insiden ini melibatkan truk tangki Pertamina Hino merah dengan nomor polisi B 9799 SEL yang dikemudikan oleh Sulpadli Syam, dan truk sampah hijau DC 8048 B yang dikemudikan oleh Muh Zaldi.
Saat kejadian, truk sampah tersebut sedang berhenti di pinggir jalan untuk mengangkut sampah.
Kemudian Rizal, petugas kebersihan saat itu berada di belakang truk sampah, tengah menjalankan tugasnya.
Tanpa disadari, truk tangki Pertamina yang melaju dari arah Mamuju menuju Makassar tiba-tiba kehilangan kendali dan melaju ke arah truk sampah yang sedang berhenti.
Diduga, Sulpadli Syam mengalami microsleep, sehingga tidak menyadari keberadaan truk dan petugas kebersihan di depannya.
Benturan keras tak terhindarkan.
Tubuh Rizal terhantam dan terhimpit di antara bak belakang truk sampah dan truk tangki, menyebabkan luka parah yang membuatnya meninggal dunia di tempat.
Warga sekitar yang melihat kejadian segera berusaha memberikan pertolongan dan melaporkan insiden ini kepada pihak berwenang.
Tak lama setelahnya, kepolisian datang untuk menangani situasi, mengamankan sopir truk tangki, serta mengatur lalu lintas yang sempat tersendat akibat sampah berserakan di jalan.
Baca juga: 4 Shio Paling Beruntung dan Paling Sial Besok, Jumat 7 Maret 2025, Kambing Dapat Bonus
Baca juga: 3 Pria di Mamuju Ditangkap Saat Asyik Main Judi di Pasar Lama, Uang Taruhan Jutaan Rupiah Disita
Kecelakaan ini dipicu keadaan microsleep ayng dialami sopir truk Pertamina, kondisi di mana seseorang tertidur dalam waktu sangat singkat (sekitar 1-10 detik) tanpa sadar.
"Sopir truk diduga mengalami microsleep, jadi itu kondisi dia tertidur sejenak tanpa sadar saat mengemudi," ujar Kasat Lantas Polres Majene, Iptu Abdul Majid.
"Jadi akibatnya sopir truk tangki, tidak menyadari keberadaan Rizal, yang tengah bekerja di belakang truk sampah hijau DC 8048 B yang dikemudikan Muh Zaldi, " Kata Iptu Abdul Majid saat ditemui Tribun Sulbar.com di ruangannya.
Abdul Majid menduga sopir truk Pertamina itu dalam kondisi kelelahan ekstrem akibat kurang tidur, atau berkendara dalam jangka waktu lama tanpa istirahat yang cukup.
"Saat seseorang mengalami microsleep, otaknya kehilangan kesadaran sejenak, menyebabkan hilangnya kontrol atas kendaraan.
Bahkan kehilangan fokus selama 3-5 detik saja dapat berakibat fatal, terutama jika kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi," ia menambahkan. (*)