TRIBUN-SULBAR.COM - PSM Makassar turun ke posisi 11 di Klasemen Liga 1 2023/2024 setelah dikalahkan Barito Putera dengan skor 3-1, jumat (15/3/2024).
Menurut pengamat sepakbola Assegaf Razak, ada yang salah di barisan serang skuat berjuluk Juku Eja tersebut.
Pasalnya, PSM Makassar memiliki banyak peluang di lapangan, namun tak mampu dikonversikan menjadi gol kemenangan.
Baca juga: 2 Bintang PSM Makassar Berlabel Timnas Digaet Persib Bandung? Bojan Hodak Jadi Kunci
Menurutnya, hal ini perlu dievaluasi pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares.
"Kita selalu banyak peluang tapi kita tidak menang berarti ada yang salah di situ," kata Assegaf kepada Tribun-timur.com, Minggu (17/3/2024).
"Kita banyak peluang tapi kita tidak bisa mencetak bola," tambahnya.
Mantan pelatih PSM Makassar itu melihat hal sebaliknya di kubu tim lawan.
Tetapi dengan peluang yang minim, lawan justru dapat memanfaatkannya secara baik hingga berbuah gol.
Seperti saat melawan PS Barito Putera, di mana Laskar Antasari sukses mencetak dua gol dari tendangan bebas.
Hal ini juga patut menjadi atensi jajaran pelatih untuk diantisipasi di lima laga mendatang.
"Lawan minim peluang tapi dia manfaatkan peluangnya. Nah kita banyak peluang tidak dimanfaatkan," jelas Assegaf.
Karenanya, lima laga yang tersisa harus dimanfaatkan PSM Makassar.
"Yang terpenting tidak lagi kehilangan poin khususnya pada partai kandang."
"Kalau kita konsisten lima pertandingan ini, masih ada peluang tapi jangan kehilangan poin," tandasnya
Kehilangan poin bagi PSM Makassar memang cukup riskan.