TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Perkenalkan Nurjaya (50) pembuat asam dari buah mangga di Dusun Pa'ara, Desa Pamboborang, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat, Rabu (13/12/2023) WITA.
Suaminya bernama Syahril (53) dan memiliki anak lima bernama Nurhidayat (32) bidan RSUD Majene, Ismail (28), Nurul Amali (24) Kuliah di Universitas Sulawesi Barat, Icci (22) kuliah di UIN Makassar dan Aco (16) kelas sepuluh SMAN 3 Majene.
Selain jualan asam mangga, Nurjaya sehari-harinya sebagai guru SDN 15 Galung Pa'ara Majene.
Iapun mengatakan ujian semester sekolah sudah selesai jadi ada waktu untuk menjemur mangga yang sudah diiris.
Nur Jannah menyebut ini mangga kita ambil dari kebun pada sore hari.
"Malam hari, banyak tetangga yang membantu untuk mengiris karena dua karung besar mangga mentah untuk dibuat di musim ini," kata Nurjaya saat ditemui Tribun-Sulbar.com di tempat penjemuran.
Mangga yang dijemur selama tiga hari, setelah kering asam mangga ini digunakan untuk masak ikan dan dijual.
Harga satu liter di musim mangga Rp 10 ribu per liter.
Kalau bukan musim mangga seharga Rp 30 ribu per liter.
Iapun menyebut asam mangga dijual di pasar wilayah Kabupaten Majene dan Kalimantan.
Setiap enam bulan sekali musim mangga di wilayah Dusun Galung Pa'ara.(*)