TRIBUN-SULBAR.COM - Pemkab Mamuju menurunkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkubp pemkab, untuk bantu bersih-bersih rumah warga di Kecamatan Kalukku, Mamuju yang baru saja terendam banjir.

Akibat banjir itu, rumah warga kotor karena lumpur yang terbawa banjir.

Selain ASN, para Pegawai Tidak Tetap (PTT) juga turut membantu.

Mereka membawa sapu, parang bahkan cangkul juga menjadi alat yang disiapkan untuk melakukan pembersihan di rumah-rumah warga dan jalan-jalan yang masih tertutupi lumpur sisa banjir.

"Ini rumah saya juga kena dampaknya, sejak kemarin kami sudah mencoba membersihkan tapi banyak sekali lumpurnya," ujar Asni, warga setempat.

Senada disampaikan Cahya, yang juga warga sekitar.

Kediamannya juga terendam lumpur, ia mengaku sejak kemarin telah pasrah dan berencana menyewa tenaga dari luar untuk membersihkan rumahnya, namun datangnya ASN pemkab Mamuju telah membawa semangat baru bagi ia dan keluarganya, sejumlah sisa material terlihat mulai diberihkan oleh rombongan ASN.

Tapi Terlepas dari itu, kehadiran ratusan ASN yang terkonsentrasi di wilayah Sampoang ranga-ranga, ternyata belum mampu menjangkau semua titik terdampak banjir, sebab cakupan wilayah yang mengalami musibah yang terjadi pada Selasa (11/10/2022) lalu 2022 cukup luas, bahkan juga terjadi di dua desa pada wilayah kecamatan Mamuju.