Belum lagi biaya transportasi juga naik, jarak tempuh ke Boda-Boda, Kecamatan Papalang capai Rp 40 ribu per orang.
Itu bikin susah, kami saja mengeluh apalagi rakyat kecil yang kondisi ekonominya di bawah standar," lanjutnya.
Ia melihat kenaikan harga bbm itu mulai berdampak luas ke sektor lainya, seperti kenaikan bahan pokok dan biaya transportasi.
Untuk itu Marvie meminta kepada presiden Republik Indonesia untuk mengkaji ulang kebijakan kenaikan itu.
Bahkan menduga para sekeliling presiden tidak memiliki kemampuan mempuni saat menyusun kebijakan.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli