Penemuan Ular

Cerita Bimo Petugas Damkar Mamuju Sang Pemberani Tangkap Ular King Kobra

Penulis: Abd Rahman
Editor: Munawwarah Ahmad
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Unit Rescue Damkar Mamuju, A Jubair saat melepas memegang ular king kobra di Markas Damkar Mamuju, Jl Ahmad Yani, Mamuju, Jumat (5/8/2022)

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - A Jubair seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Mamuju, bukan hanya dalam pristiwa kebakaran.

Ternyata Bimo itu ahli dalam menangkap semua jenis ular tak terkecuali ular king kobra.

Kepala Unit Rescue Damkar Mamuju ini, sudah terbiasa dalam menangani dan melindungi masyarakat dari ancaman binatang buas seperti ular dan buaya.

Dalam tahun 2022 ini pria berambunt gondrong ini sudah mengevakuasi ular sebanyak 50 ekor mulai dari ular jenis piton maupun ular beracun.

Bimo tak sendiri, ia bersama timnya dari Damkar Mamuju.

"Priode Januari hingga Agustus 2022 ini sudah 50 ekor ular dievakuasi dan rata-rata di dalam Kota Mamuju," kata Bimo saat ditemui di Markas Damkar Jl Ahmad Yani, Mamuju, Jumat (5/8/2022).

Menurut Bimo, sebenarnya alat yang digunakan menangkap ular masih kekurangan alat seperti box dan penangkal racun.

Namun, demi keamanan masyarakat tim Damkar harus tetap turun untuk memberikan rasa aman kepada warga merasa resah.

"Ini sudah menjadi tanggung jawab kami jika menerima laporan dari masyarakat," kata dia.

Dikatakan, untuk mengevakuasi ular harus tetap tenang tidak boleh panik dan harus mengerti teknik penangkapanya.

Apalagi jika ular berbisa maka harus hati-hati dan tetap menggunakan alat.

"Membantu masyarakat sudah menjadi kewajiban untuk memberikan pelayanan terbaik, bukan hanya api tapi kita bantu yang mengalami kejadian tidak diharapkan," bebernya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman