TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Seorang warga Pulau Lamudaan, Kecamatan Kepulauan Bala Balakang, Mamuju, Sulbar, dikabarkan jatuh dari kapal nelayan, Kamis (9/6/2022).

Korban bernama Alpin Mubarak jatuh ke laut saat menuju Pulau Bala-balakang dari Kulasi, Kecamatan Tubo Sendana, Majene.

Informasi tersebut beredar di media sosial.

Akun Facebook Bala Balakang Island mengunggah foto korban bernama Alvin Mubarak.

Baca juga: BREAKING NEWS: Warga Pulau Lamudaan Dikabarkan Jatuh dari Kapal saat Menuju Bala-balakang

"Mohon do'anya semoga cepat ditemukan ALVIN MUBARAK warga Pulau Lamudaan yang jatuh dari Kapal Nelayan, berangkat dari kulasi Tubo menuju Pulau Bala-balakang"

Informasi tersebut dibenarkan Basarnas Mamuju.

Basarnas Mamuju langsung menurunkan tim melakukan pencarian sejak sore tadi setelah menerima laporan dari warga.

Hingga kini belum ada informasi terbaru apakah korban sudah ditemukan atau belum.

Kepada Kepala seksi Operasi Basarnas Mamuju, Muh Fathur Rahman mengatakan, pihaknya menerima laporan pada pukul 17.00 WITA bahwa telah terjadi kecelakaan kapal di perairan Tubo Sendana Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat.

"Satu orang masih dinyatakan hilang, atas nama Alpin Mubarak laki-laki berusia 24 Tahun," kata Fathur dikutip dari bahan keterangan Basarnas Mamuju.

Begitu menerima laporan, kata dia, Kepala Kantor Basarnas Mamuju Muh Arif Anwarn Tim Rescuer untuk melaksanakan pencarian dan pertolongan.

"Pada pukul 17.15 WITA satu tim rescue Basarnas Mamuju diberangkatkan menuju lokasi kejadian, perkiraan tim tiba di lokasi pukul 19.24 WITA," ujarnya.

Tim Rescuer, kata dia, berangkat menggunakan satu unit Truk Rescue Truck Personil, membawa satu Rubber Boat 40 PK.

Selain itu, membawa satu unit Aqua Eye, Peralatan Navigasi, Peralatan Komunikasi, Peralatan Medis, Peralatan Evakuasi dan Peralatan pendukung lainnya

Adapun Tim SAR gabungan yang terlibat diantaranya, Tim Rescue Kansar Mamuju, BPBD Majene, Polres Majene, KODIM 1401 Majene, PMI Majene, PSC Majene, Aparat Desa dan Masyarakat Setempat.

"Tim SAR gabungan akan melaksanakan pencarian dan pertolongan pada besok hari pukul 07.00 WITA," ucapnya.(*)