TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Gempa Bumi 5,8 Magnitudo yang terjadi di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) membuat panik warga.
Gempa bumi tersebut terjadi pada pukul 13:32 WITA.
Adapun, lokasinya 43 kilometer Barat Daya Mamuju, Sulawesi Barat.
Baca juga: Akibat Gempa 5,8 SR Guncang Mamuju, Pasien Mitra Manakarra Mamuju Langsung Dievakuasi Keluar Gedung
Baca juga: Gempa 5,8 SR Guncang Mamuju, BPBD Minta Warga Hindari Aktivitas di Gedung dan Cari Tempat Aman
Sedangkan, kedalamannya 10 kilometer.
Sejumlah fasiltas bangunan di Kota Mamuju terdampak.
Meski pusatnya di Mamuju namun getaran terasa hingga Majene.
Salah satu warga Januar membenarkan hal ini.
"Terasa getaran, saya di Perpustakaan Unsulbar," ujarnya via whatsapp.
Januar menambahkan saat gempa terjadi pengunjung perpustakaan panik dan berhamburan keluar.
"Keluar semua orang karena gempa tadi," tuturnya.
Hal sama juga dirasakan warga lain, Ilham saat gempa langsung keluar rumah.
"Saya langsung lari karena panik," tuturnya.
Adapun informasi dari BMKG, Gempa terjadi tidak berpotensi Tsunami.
Pasien Dievakuasi Keluar RS
Tak terkecuali di Rumah Sakit (RS) Mitra Manakarra Mamuju, Jl Musa Karim, Kelurahan Rimuku.
Pantauan Tribun-Sulbar.com, Rabu (8/6/2022) terlihat pasien dan perawat meniggalkan gedung rumah sakit.
Para pasien yang masih dalam perawatan harus di evakuasi keluar dari gedung rumah sakit.
Terlihat pasien yang didampingi keluarganya, berada di depan gedung perawatan.
Berjejeran, disepanjang depan gedung perawatan, terbaring di ranjang pasien.
Ada juga yang sedang memegang inpus, terbaring lemah.
Salah satu perawat rumah sakit yang ditemui, Sulpita mengambarkan kepanikan warga.
"Tetiba saja bergetar, lalu ada yang teriak gempa, pasien pun dilarikan keluarganya ke luar gedung," terang Sulpita saat ditemui di halaman rs.
Dikatakan saat ini, seluruh pasien berada di luar ruangan, sebab masih panik.
Kebanyakan juga masih trauma dengan gempa bumi 15 Januari 2021 lalu.
Sebelumnya diberitakan Gempa bumi 5,8 Magnitudo mengguncang Kota Mamuju, Sulawesi Barat, Rabu (8/6/2022).
Gempat terjadi sekitar pukul 12: 32 Wita.
Adapun, lokasinya 43 kilometer Barat Daya Mamuju, Sulbar.
Sedangkan, kedalamannya 10 kilometer.
Saat ini warga di Kota Mamuju berhamburan keluar gedung perkantoran.
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Masdin