Warga Terbakar di Tinambung

Bisa Berbahaya Jika Tak Dipatuhi, Berikut 5 Larangan saat Mengisi BBM di SPBU

Editor: Nurhadi Hasbi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Larangan saat mengisi BBM di SPBU

Pengendara yang tidak turun dari motor bisa jadi terkena percikan api itu dan terluka.

Kalaupun sudah turun dari motor tapi motor tidak distandar, itu akan jadi hal berbahaya juga.

Jika pengendara masih memegang atau menuntun motor saat isi bensin dan muncul percikan, kepanikan itu bisa jadi membuat pengendara panik dan membanting motornya.

Motor yang dijatuhkan bisa membuat bensin di dalam tangki tumpah sehingga api bisa menjalar ke mana-mana dan terjadi kebakaran besar.

Lain halnya jika kita turun dari motor dan menstandarkan motor.

Meski merasa panik, kita hanya perlu berlari menjauhi percikan api itu.

Hal ini juga memungkinkan motor tetap ditinggal di tempat dan mengurangi dampak dari percikan api itu.

3. Dilarang Menggunakan Ponsel

Pada dasarnya, radiasi sinyal ponsel itu merambat lewat udara, teman-teman.

Radiasi ini juga punya sifat yang panas, meski panasnya ini memang tidak terlalu terasa oleh kulit manusia.

Sementara itu, bahan bakar yang dikeluarkan dari mesin di pom bensin punya sifat yang mudah menguap.

Saat dimasukkan ke dalam mesin mobil, bahan bakar akan menguap dan uapnya ini punya sifat yang mudah terbakar.

4. Dilarang Menggunakan Kamera

Bersumber dari Kompas.com, perangkat elektronik memakai baterai sehingga berisiko memantik api jika tersulut uap bensin.

Hal lainnya yang bisa berbahaya adalah flash pada kamera.

Sebab, bisa jadi ada gelombang atau listrik statis di dalam flash, sehingga bisa menimbulkan api.

5. Dilarang Merokok

Hal ini sudah sangat jelas dampaknya, nih, teman-teman.

Rokok yang sedang dinyalakan tentu mengandung bara api atau api di ujungnya. Sehingga bisa menjadi pematik api.

(tribun-sulbar.com).