Tujuh Tahun Pemerintahan Joko Widodo, Kemenperin Nilai Kinerja Industri Manufaktur Kian Bagus

Penulis: Suandi
Editor: Nurhadi Hasbi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato pada puncak perayaan HUT ke-57 Partai Golongan Karya (Golkar) di di Jakarta, Sabtu (23/10) malam.

Sektor Ketenagakerjaan

Pada masa pemerintahan Jokowi Periode I menunujukkan peningkatan penyerapan jumlah tenaga kerja.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pertambahan jumlah tenaga kerja di sektor industri pengolahan sebesar hamper 4 juta orang dalam kurun waktu lima tahun.

Akan tetapi, akibat pandemi Covid 19 jumlah tenaga kerja sektor industri pengolahan secara bertahap berkurang menjadi 18,7 juta orang pada Februari 2020 dan 17,5 juta pada Agustus 2020.

Hingga Februari 2021 seiring dengan pulihnya sektor industri pengolahan dari dampak Covid 19, jumlah tenaga kerja kembali meningkat 17,82 juta.

Dari indikator tersebut di atas kinerja industry manufaktur Indonesia selama mas pemerintaha Joko Widodo secara keseluruhan menunjukkan pertumbuhan yang selalu positif dari tahun ke tahun.

Terbukti dengan kontrbusi sektor manufaktur terhadap PDB meningkat, nilai investasi sektor manufaktur yang selalu bertambah, jumlah tenaga kerja yang bertambah, kontribusi ekspor yang selalu dominan dalam sektor eskpor nasional.

(Tribun-Sulbar.com/Al Fandy Kurniawan)