HMI Mamuju

Satu Kader Kohati Mamuju Pingsan, Mahasiswa dan Petugas Keamanan Saling Dorong

Penulis: Fahrun Ramli
Editor: Hasrul Rusdi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Satu Kader Kohati Mamuju Pingsan, Mahasiswa dan Petugas Keamanan Saling Dorong, Kamis (30/9/2021).

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Satu kader Kohati Mamuju pingsiang akibat saling dorong dengan petugas keamanan, Kamis (30/9/2021).

Aksi demonstrasi di Kejaksaan Tinggi Sulawesi Barat (Sulbar), sempat menegangkan.

Pasalnya terjadi aksi saling dorong massa aksi HMI Mamuju dengan petugas keamanan.

Hal itu dipicu karena massa aksi kecewa tak ada satupun pejabat Kejati Sulbar menemui massa aksi.

Sehingga massa aksi nekat menerobos pagar hidup barisan kepolisian Polresta Mamuju.

Massa Aksi HMI Cabang Mamuju, tertahan di gerbang utama kantor Gubernur Sulbar, Kamis (30/9/2021) (TribunSulbar.com/Fahrun)

Pantauan Tribun-Sulbar.com, satu kader Korps HMI Wati (Kohati) Mamuju, pingsan akibat desak-desakan.

Lantas menyulut emosi sebagian kader HMI Mamuju.

Aksi saling dorong pun tak terhindarkan.

Beruntung kedua belah pihak berhasil menenangkan, masing-masing anggotanya.

Ketua HMI Cabang Mamuju, Muhammad Ahyar, terlihat menenagkan kader HMI lainya yang tersulut emosi.

"Kita massa terdidik, jangan berbuat anarkis," terang Muhammad Ahyar di tengah-tengah massa aksi.

Baca juga: Bandara Tampa Padang Mamuju Wajibkan Penumpang Miliki Aplikasi PeduliLindungi

Baca juga: Wings Air Buka Rute Penerbangan Mamuju - Makassar Setiap Hari Mulai 1 Oktober 2021

Tuntutan mereka di Kejati Sulbar ialah mendesak untuk segera menyelesaikan kasus penyalahgunaan kawasan hutan lindung.

Serta mendesak Kejati Sulbar segera memproses kabid SMK atas dugaan kasus korupsi dana alokasi khusus (DAK).

Dan meminta Kejati Sulbar untuk mengawasi proses pengelolaan APBD Sulbar terutama dana PEN.

Sampai saat ini Pukul 13.26 Wita, belum ada pejabat Kejati Sulbar menemui massa aksi.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli