Kaya Nutrisi, Simak Manfaat Telur Puyuh untuk Pertumbuhan Otak dan Daya Ingat Anak

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU – Telur puyuh dikenal sebagai salah satu sumber protein hewani, kaya manfaat bagi kesehatan.

Telur punyak dapat dijumlah di pasar-pasar tradisional, termasuk di Sulbar.

Telur puyuh berukuran kecil dari telur biasa, terdapat bintik-bintik coklat.

Baca juga: 5 Manfaat Daun Pepaya untuk Kesehatan, Ini Cara Mengolahnya

Baca juga: 10 Manfaat Bayam untuk Tumbuh Kembang Anak, dapat Diolah jadi Cemilan Bergizi

Meski berukuran kecil, kandungan gizi telur puyuh tak kalah dari telur ayam.

Telur puyuh mengandung protein tinggi, vitamin B12, zat besi, dan selenium.

Nutrisi ini berperan penting dalam menjaga sistem kekebalan tubuh, kesehatan otak, dan produksi energi.

Siapa saja dapat mengonsumsi telur puyuh.

Mulai dari anak-anak, dewasa hingga lansia, selama tidak memiliki alergi terhadap telur.

Telur puyuh juga baik untuk mendukung tumbuh kembang anak. 

Kandungan kolin dalam telur puyuh membantu perkembangan otak dan daya ingat.

Apa saja manfaat telur puyuh?

Beberapa manfaat konsumsi telur puyuh antara lain:

Meningkatkan daya tahan tubuh

Menjaga kesehatan kulit dan mata

Menurunkan risiko anemia

Membantu pembentukan otot

Meski demikian, konsumsi telur puyuh tetap dibatasi.

Karena, telur puyuh memiliki kandungan kolesterol cukup tinggi. 
Ukuran normal, maksimal konsumsi dua hingga tiga butir per hari untuk orang dewasa sehat.

Telur puyuh juga mudah diolah, baik direbus, digoreng, dijadikan lauk pendamping, atau campuran dalam sup dan salad.

Bagi pelaku UMKM kuliner, telur puyuh juga menjadi bahan populer.

Selain karena harga terjangkau, nilai jualnya tinggi dalam aneka sajian makanan.

Telur Puyuh Cegah Penyakit Kronis

Telur puyuh memiliki kadar vitamin A dan vitamin C signifikan, dapat mencegah timbulnya banyak penyakit kronis dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Kemudian vitamin B pada telur puyuh, dapat meningkatkan aktivitas metabolisme di seluruh tubuh dengan meningkatkan fungsi hormon dan enzimatik.

Telur puyuh meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Telur puyuh membersihkan darah dari racun dan logam berat, meningkatkan kemurnian darah, meningkatkan daya ingat, dan meningkatkan aktivitas otak.

Kandungan zat besi yang tinggi dalam telur puyuh dalam membantu penderita anemia dalam jumlah besar.

Mengonsumsi secara teratur dapat meningkatkan kadar hemoglobin.

Kemudian vitamin A yang terkandung dalam telur puyuh dapat melindungi penglihatan, membantu mengurangi degenerasi makula dan mencegah perkembangan katarak.

Telur puyuh yang tinggi akan potasium dapat membantu meredakan ketegangan pada arteri dan pembuluh darah.

Oleh karena itu, telur puyuh dapat menjaga tekanan darah agar tetap terkendali.

HDL (high-density lipoprotein) membentuk lebih dari 60 persen lemak dalam telur puyuh.

Asam lemak bermanfaat tersebut membantu meningkatkan kesehatan jantung.

Namun, bagi orang dengan masalah kolesterol, menambahkan terlalu banyak telur puyuh ke dalam makanan tidak dianjurkan.(*)