Cek Fakta

Cek Fakta : Israel Ancam Serang Indonesia Setelah Iran, Narasi dan Video Benjamin Sudah Beredar

Setelah ditelusuri menggunakan Google Lens, ditemukan fakta bahwa video itu merupakan pidato Netanyahu di Kongres AS pada 24 Juli 2024, atau jauh

|
Editor: Abd Rahman
Benjamin Netanyahu)
SRAEL - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (Pakai Jas) saat mengecek alat perang di markas militer Isarel (IG Benjamin Netanyahu) 

Rudal tersebut memiliki panjang 12 meter dan jangkauan hingga 1.400 kilometer atau masuk kategori rudal jarak menengah, dan dapat melaju dengan kecepatan hingga 17.900 kilometer per jam. 

Menurut, Iran Watch, Fattah-1 menggunakan bahan bakar padat dengan sistem propulsi satu tahap dan dapat membawa 200 kilogram bahan peledak.

Fattah-1 dilengkapi hulu ledak kendaraan luncur hipersonik (HGV) yang dirancang untuk menghindari pertahanan musuh.

Menurut laporan CNN, Fabian Hinz, seorang peneliti di Institut Internasional untuk Studi Strategis, menggambarkan rudal tersebut sebagai hulu yang dapat bermanuver, yang memungkinkannya mengubah arah secara singkat saat turun untuk menghindari intersepsi.

Setelah serangan rudal kedua pada Rabu dini hari, Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei melalui akun X menulis dalam bahasa Persia, "pertempuran dimulai".

Postingan tersebut disertai ilustrasi seorang pria bersurban dengan pedang di tangan kanannya memasuki gerbang sebuah benteng.

Sementara di langit tampak bola-bola api melesat menuju benteng tersebut.

"Ali kembali ke #Khaibar dengan Zulfiqarnya," tulis Ali.

Postingan Khamenei sebelumnya, menulis "Kemenangan berasal dari Allah dan kemenangan sudah dekat."

"Republik Islam akan mengalahkan rezim Zionis, dengan izin Allah."

Ia menyerukan untuk tidak menunjukkan "belas kasihan" terhadap Israel.(*)

Artikel Ini Tayang di Tribun-Timur.com

Sumber: Tribun Timur
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved