Berita Mateng
18 Ekor Sapi Disembelih di Masjid Raya Tobadak Mamuju Tengah, Daging Diantar Langsung Panitia
Tanpa diminta dan dipanggil, masyarakat akan secara suka rela bersama-sama membantu panitia melakukan penyembelihan hingga penyaluran.
Penulis: Sandi Anugrah | Editor: Munawwarah Ahmad
lihat foto
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Sebanyak 18 ekor sapi disembelih panitia kurban Masjid Raya Tobadak atau Masjid Baitul Aminin Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar).
Hal itu disampaikan Pengurus Masjid, Sahril saat ditemui di halaman Masjid Baitul Aminin, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Minggu (8/6/2025).
Baca juga: Resep Spesial Iduladha: Daging Kurban Jadi Rendang Lada Hitam, Empuk dan Nikmat!
Baca juga: Polresta Mamuju Tangkap Pelaku Pencurian di Rumah Warga Tahaya-haya
Ia mengatakan, dalam proses penyembelihan ini pihaknya melibatkan 67 orang panitia.
Terdiri dari, 10 orang bagian perebahan sapi, 45 bagian pemotongan, pencincang dan packing serta 12 orang bagian pengantaran ke rumah-rumah warga.
Sahril menyebutkan, nantinya daging kurban ini akan dibagikan ke 700 orang.
Dimana sebelumnya, ia mencatat sekitar 500 orang penerima namun setelah di hari H Lebaran, ternyata ada penambahan sekitar 200 orang, sehingga totalnya 700 orang penerima daging kurban.
Setiap penerima mendapatkan daging sapi sebanyak satu kilogram.
"Demi kenyamanan dan ketertiban masyarakat, kami yang mengantarkan langsung ke rumah - rumah mereka," ucapnya.
"Ada 12 orang panitia yang bertugas menyalurkan daging ke rumah-rumah warga, sehingga warga tidak perlu repot-repot antre dan berdesakan," tambahnya.
Pantauan Tribun-Sulbar.com, dalam proses penyembelihan, warga terlihat kompak membantu.
Terlihat, persatuan di masjid ini masih sangat kental dan terjaga.
Menurut Sahril, kegiatan ini sudah berlangsung dari tahun-tahun sebelumnya.
Tanpa diminta dan dipanggil, masyarakat akan secara suka rela bersama-sama membantu panitia melakukan penyembelihan hingga penyaluran.
"Alhamdulillah, persaudaraan antar warga masih sangat erat, apalagi di momen seperti ini," ucap Sahril.
"Intinya kami berupaya maksimal bagaimana masyarakat bisa puas, bisa tertib dan merasakan kebahagiaan di hari raya kurban ini," tutupnya.
| Mahasiswa KKN UGM di Mamuju Tengah Sulap Jagung dan Kakao Jadi Teh dan Mentega |
|
|---|
| Jalan Poros Bayor Mamuju Tengah Memprihatinkan, Hujan Licin Kemarau Berdebu |
|
|---|
| Dafa Juara Catur, SMPN 6 Topoyo Mamuju Tengah Akan Datangkan Pelatih Khusus ke Sekolah |
|
|---|
| 5 Hari Mati Total Akibat Longsor, Listrik di Desa Karossa Mamuju Tengah Kembali Nyala |
|
|---|
| Ketua DPRD Mateng Ambil Langkah Ini Soal Mayoritas Jamaah Haji Berdomisili Sulsel |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.