SOSOK Muh Hisyam Said Asal Majene Bolak-Balik BKD dan Diskoperindag, Cepat Adaptasi Berbagai Bidang

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Muhammad Hisyam Syahid pria kelahiran Majene, Sulawesi Barat pada 31 Januari 1974, telah mendedikasikan sebagian besar hidupnya untuk pengabdian kepada masyarakat dan pembangunan daerah, khususnya di Sulawesi Barat (Sulbar).

Muhammad Hisyam Said saat ini menjabat sebagai Kepala Bidang Koperasi dan UKM Dinas Koperindag Sulawesi Barat.

Perjalanan karirnya yang panjang dan beragam mencerminkan komitmen serta adaptasinya dalam berbagai bidang pemerintahan.

Hisyam Syahid menempuh pendidikan dasar dan menengahnya di Pamboang, Kabupaten Majene, mulai dari Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama SMP. 

Ia kemudian melanjutkan pendidikan menengah atas di SMA 1 Majene, sebelum akhirnya menamatkan pendidikan Strata 1 (S1) di jurusan Komunikasi Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar. 

Baca juga: Warga Pakai Rakit Bambu untuk Penyeberangan Akibat Putusnya Jembatan Antar Desa di Matangnga Polman

Baca juga: Jalan Penghubung 4 Desa DI Tutar Polman Akan Diperbaiki

Semangat belajarnya tak berhenti di situ, ia kemudian melanjutkan pendidikan S2 di bidang Community Development, juga di Universitas Hasanuddin, membekalinya dengan pemahaman mendalam tentang pengembangan masyarakat.

Sebelum terbentuknya Provinsi Sulbar, Hisyam Syahid telah mengabdi di Pemerintah Kabupaten Majene sejak tahun 1993. 

Setelah itu ia dipercayakan menjadi Sekretaris Kelurahan Lalampanua,  Kabupaten Majene, sebuah posisi yang memberinya kesempatan untuk berinteraksi langsung dan memahami kebutuhan masyarakat.

Pada tahun 2006, seiring dengan terbentuknya Provinsi Sulawesi Barat, Hisyam Syahid memutuskan untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan provinsi baru ini. 

Ia ditempatkan di Kasubag Program PMD (Pemberdayaan Masyarakat Desa), sebuah posisi strategis dalam upaya pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di tingkat provinsi.

Perjalanan karirnya di lingkup Provinsi Sulawesi Barat terus berkembang. 

Ia sempat dimutasi ke Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) di Badan Kepegawaian Daerah (BKD), menunjukkan kemampuannya dalam mengelola dan mengembangkan potensi aparatur sipil negara. 

Dari BKD, kemudian berpindah ke Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Koperindag), menambah wawasannya di sektor ekonomi kerakyatan dan pengembangan usaha.

Setelah itu, sempat kembali lagi ke BKD, sebelum akhirnya kembali lagi ke Dinas Koperindag dan mengemban amanah sebagai Kepala Bidang Koperindag pada tahun 2024. 

Penugasan kembali di Koperindag sebagai kepala bidang menunjukkan kepercayaan pimpinan terhadap kapasitas dan pengalamannya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi melalui sektor koperasi, industri, dan perdagangan di Sulawesi Barat.