Jamaah Haji Asal Polman Meninggal di Madinah, Jenazah Dimakamkan di Tanah Suci, Koper Dipulangkan

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN- ST Nur Kuding (45) asal Desa Camba-Camba, Kecamatan Limboro,Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) meninggal dunia di Madinah.

ST Nur Kuding adalah jamaah haji asal Polman, Sulawesi Barat (Sulbar). 

Dikabarkan dari tanah suci Mekkah, ST Nur Kuding meninggal secara tiba-tiba tanpa adanya gejala penyakit diderita.

"Dia tidak sakit, tiba-tiba lemas saat sementara makan nasi, dan langsung diperiksa kesehatannya," kata Kepala Seksi (Kasi) Haji Kementrian Agama (Kemenag) Polman, Manju Idris, Jumat (23/5/2025).

Baca juga: Mahasiswa Demo Tuntut Bupati Polman Samsul Mahmud Bayar Gaji Petugas Kebersihan Pasar yang Dipecat

Baca juga: Profil Irjen Didik Agung Widjanarko Kapolda Baru Sultra,Intip Kekayaannya

Manju menyebut ST Nur Kuding meninggal dunia pada Kamis (22/5/2025) pukul 15.40 Waktu Arab Saudi (WAS).

Dia mengatakan jamaah tersebut tiba-tiba lemas saat makan nasi, lalu hilang kesadaran.

Mendiang ST Nur Kuding sempat diberikan bantuan pernafasan, namun nyawanya sudah terselematkan.

Manju menyebut jenazah korban akan dikebumikan di tanah suci, sementara koper barang bawaan akan dipulangkan ke kampung halaman.

"Kalau tahapan ibadah,dia baru mau berangkat menuju Mekkah, tapi tiba-tiba hilang kesadaran dan dinyatakan meninggal dunia," ungkapnya.

Manju menjelaskan almarhumah tetap akan dihajikan meski belum mengikuti seluruh tahapan ibadah.

Jajaran staf Haji Kemenag Polman kata Manju akan mendatangi rumah duka di Limboro untuk menyampaikan  belasungkawa.

Untuk jumlah kloter 19 dari Polman kata Manju sebanyak 113 jemaah dari sebelumnya 114 jemaah, berkurang satu orang.

Sebelumnya diberitakan, Sebanyak 214 Jemaah Calon Haji (JCH) kelompok terbang (Kloter) 19 dari Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) diberangkatkan ke Embarkasi Sudiang Makassar, Selasa (13/5/2025).

Mereka dikumpulkan di Gedung Gadis Jl Ratulangi, Kelurahan Pekkabata, Kecamatan Polewali.

Pihak keluarga ikut mengantar jemaah haji nampak menangis haru bahagia, saling berpelukan.

Panitia penyelenggara haji menyiapkan delapan bus membawa 214 calon jemaah menuju Sudiang Makassar.

Kloter 19 Sulbar ini merupakan gabungan CJH dari Kabupaten Polman, Majene Mamasa dan Pasangkayu.

Terdapat 46 jemaah calon haji Lanjut Usia (Lansia) dalam kloter 19 ini dari Polman, sementara 9 Lansia menggunakan kursi roda.(*)