Breaking News

Penipuan Bank

Polisi Akan Terbitkan DPO Oknum Karyawan BRI Life Tipu Warga Polman hingga Rp 9 Miliar, Ini Modusnya

Dugaan tindak pidana penipuan oelah karyawan BRI Life ini telah dilaporkan ke pihak berwajib sejak akhir 2024 lalu.

Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Munawwarah Ahmad
Humas DPRD Polman
PENIPUAN - Sembilan orang warga menjadi korban penipuan, pelakunya diduga karyawan BRI Life inisial N di Kabupaten Polman, Sabtu (10/5/2025). Total keseluruhan kerugian dari sembilan korban ini mencapai Rp 9 miliar. Mereka pun mengadu di kantor DPRD Polman, Jumat (9/5/2025) kemarin. 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Polewali Mandar (Polman) terus mencari keberadaan oknum karyawan BRI Life inisial N, terduga pelaku tindak pidana penipuan di Kabupaten Polman, Selasa (20/5/2025).

Dugaan tindak pidana penipuan oelah karyawan BRI Life ini telah dilaporkan ke pihak berwajib sejak akhir 2024 lalu.

Baca juga: Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis Prabowo Tidak Diminati di Majene

Baca juga: BREAKING NEWS : Mantan Wakapolri Komjen Jusuf Manggabarani Tutup Usia di Makassar

Tercatat sudah ada delapan korban resmi membuat laporan di Polres Polman dengan terduga pelaku yang sama.

Kanit Reserse Umum (Resum) Satreskrim Polres Polman, Iptu Iwan Rusmana menyampaikan keberadaan terduga pelaku masih dalam pencarian.

Iwan menyebut delapan korban melapor secara resmi, memiliki keterangan sama terkait modus atau cara pelaku menipu korbannya.

"Modusnya itu hampir sama semua, menjanjikan bunga lima persen bagi korban, sama ada program dana hall," kata Iwan Rusmana kepada wartawan.

Dia menyampaikan sejumlah saksi dari berbagai pihak telah diperiksa atas laporan para korban.

Penyidik menduga delapan korban tersebut ditipu dengan orang yang sama yakni oknum karyawan BRI Life inisial N.

Iwan menyebut saat terduga pelaku hendak dijemput paksa, dia telah meninggalkan wilayah Polman.

"Kita sudah cari pelaku tapi informasinya sudah tidak ada lagi di Polman, kita upayakan cari," lanjutnya.

Disebutkan terduga pelaku melancarkan aksi penipuan itu sejak akhir 2022 lalu, hingga korbannya capai sembilan orang.

Penyidik rencananya akan menerbitkan Daftar Pencarian Orang (DPO) dengan sketsa wajah terduga pelaku.

Hal itu untuk mempersempit usaha pelaku dalam bersembunyi usai mengetahui dirinya di cari petugas.

"Kalau sudah gelar penetapan tersangka, kita akan terbitkan DPO pelaku, upaya dalam pencarian," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, sembilan orang warga menjadi korban penipuan, pelakunya diduga karyawan BRI Life inisial N di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar), Sabtu (10/5/2025).

Total keseluruhan kerugian dari sembilan korban ini mencapai Rp 9 miliar.

Mereka pun mengadu di kantor DPRD Polman untuk menyampaikan dugaan penipuan melibatkan diduga oknum karyawan BRI ini, Jumat (9/5/2025) kemarin.

Korban merasa ditipu lantaran investasi ditawarkan oleh oknum karyawan BRI Life berinisial N palsu atau bodong.

Menurut keterangan pendamping korban, Herry Sukmul, sedikitnya ada sembilan orang menjadi korban penipuan dengan kerugian sekitar total Rp 9 miliar.

Herry menjelaskan pelaku karyawan BRI Life itu awalnya mensosialisasikan program dana hold kepada para korban.

Dengan iming-iming keuntungan sebesar empat persen setiap bulannya.

"Dana hold itu adalah kerjasama, dimana masyarakat diminta untuk mengikuti program dana hold atau menginvestasikan dananya ke program tersebut untuk mendapatkan fee atau keuntungan sebesar 4 persen setiap bulannya, justru yang terjadi dana fee itu tidak ada dan uang korban juga hilang," ungkap Herry Sukmul saat dihubungi wartawan.

Dia menjelaskan, kedatangannya ke DPRD untuk mengadu dan meminta anggota dewan untuk mempertemukan korban dengan pihak BRI. 

Karena menurut Herry, pihak BRI hingga saat ini cuci tangan dan tidak ingin bertanggungjawab atas masalah tersebut.

Hery menyabut  pelaku merupakan mitra kerja dari bank BRI, sehingga korban meminta pertanggungjawaban pihak bank.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved