Bantuan Tunai
Pemprov Sulbar Siapkan Bantuan Tunai untuk 5.023 Keluarga Miskin, SIapa yang Dapat?
Program ini dirancang sebagai upaya untuk mengurangi beban pengeluaran rumah tangga miskin sekaligus mempercepat penurunan angka kemiskinan di Sulbar.
Penulis: Suandi | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) tengah menyiapkan program bantuan tunai senilai Rp 10,04 miliar. Bantuan ini ditujukan untuk membantu 5.022 kepala keluarga (KK) yang tergolong miskin ekstrem dan miskin.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap kondisi ekonomi masyarakat yang sedang sulit.
Baca juga: Ini Daftar Desa di Mamuju Tengah yang Sudah Bentuk Koperasi Merah Putih, Sisanya Kapan?
Baca juga: Damkar Polman Bantu Warga Lepas Cincin Penyebab Bengkak, Sempat ke Rumah Sakit
Menurut Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial Sulbar, Idham Halik Aco Gello, pihaknya saat ini masih memverifikasi data para calon penerima.
Ia menargetkan proses validasi tersebut selesai paling lambat pada 15 Juni 2025.
"Setiap keluarga penerima akan mendapatkan bantuan langsung tunai sebesar Rp 2 juta, yang diberikan satu kali sepanjang tahun 2025," ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Kantor Dinsos Sulbar, Kompleks Perkantoran Gubernur Sulbar, pada Jumat (9/5/2025).
Program ini dirancang sebagai upaya untuk mengurangi beban pengeluaran rumah tangga miskin sekaligus mempercepat penurunan angka kemiskinan di Sulbar.
Tidak semua orang miskin akan otomatis menerima bantuan ini.
Pemerintah menetapkan sejumlah kriteria ketat agar bantuan tepat sasaran.
Penerima harus berasal dari kelompok masyarakat P3KE dengan tingkat kesejahteraan Desil 1 persentil 1-4
Mereka tidak boleh sedang menerima bantuan dari program lain seperti PKH maupun BPNT/sembako.
Selain itu, pensiunan ASN, TNI, dan Polri juga tidak termasuk dalam daftar penerima.
Yang terpenting, mereka harus terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) atau DTSEN.
Adapun sebaran penerima bantuan terbesar berada di Polewali Mandar dengan 2.577 kepala keluarga.
Disusul Mamuju Tengah sebanyak 646 KK, Mamasa 531 KK, Mamuju 512 KK, Pasangkayu 419 KK, dan terakhir Majene dengan 337 KK.
Total keseluruhan penerima bantuan tunai ini adalah 5.022 kepala keluarga.(*)
Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi
Bolehkah PPPK Paruh Waktu Bekerja di Tempat Lain? Simak Penjelasan BKD Mamasa |
![]() |
---|
Polisi Ambil Sampel Nasi Beras SPHP di Mamuju Usai Viral Diduga Oplosan |
![]() |
---|
Sebabkan Pelayanan Terhenti, Pohon Timpa Puskesmas Pembantu di Tande Majene Sudah Dievakuasi |
![]() |
---|
BPSDM Sulbar Studi Lapangan ke BPSDM Jawa Tengah, 40 Pegawai Berangkat dan Habiskan Rp 250 Juta |
![]() |
---|
Viral, Nasi Beras SPHP di Mamuju Memantul Usai Dimasak dari Vietnam, Myanmar, Pakistan, dan Thailand |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.