Musrenbang Sulbar
10 Program Wabup Pasangkayu Herny Agus Paparkan Depan Gubernur Sulbar Saat Musrenbang Sulbar
Musrenbang ini dilaksanakan sesuai dengan amanat ketentuan Pasal 64 dan Pasal 90, tentang tata cara perencanaan pengendalian dan evaluasi Pembangunan
Penulis: Taufan | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, PASANGKAYU - Wakil Bupati Pasangkayu, Herny, menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Provinsi Sulawesi Barat tahun 2025, yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat.
Kegiatan ini berlangsung di Aula Andi Depu Kantor Gubernur Sulawesi Barat Jl. H .Abd. Malik Pattana Endeng, Rangas, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Selasa (29/04/2025).
Baca juga: Puluhan Polisi Berjaga di Pantai Usai Pembacokan Akibat Tambang Pasir di Mamuju Tengah
Baca juga: Polman Terima 274 PPPK Gelombang Dua, Pendaftar Hampir 3 Ribu Orang
Musrenbang ini dilaksanakan sesuai dengan amanat ketentuan Pasal 64 dan Pasal 90, tentang tata cara perencanaan pengendalian dan evaluasi Pembangunan Daerah, tata cara evaluasi Rancangan Peraturan Daerah serta tata cara perubahan RPJPD, RPJMD, dan RKPD Provinsi Sulawesi Barat tahun 2026.
Terlihat hadir pada kegiatan ini, diantaranya Wakil Bupati Polman Andi Nursami Masdar, Wakil Bupati Majene Andi Rita Mariani, Wakil Bupati Mamasa Sudirman, Bupati Mamuju Sutinah Suhardi, dan Bupati Mamuju Tengah Arsal Aras.
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Herny memaparkan 10 Program Strategis Pemerintah Kabupaten Pasangkayu, tahun 2026 di hadapan Gubernur Sulbar Suhardi Duka, dan seluruh undangan yang hadir.
Herny berharap 10 program strategis tersebut mendapat respon positif dari Gubernur Sulbar, dan bisa memberikan bantuan demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Pasangkayu.
"Mudah-mudahan program-program yang telah kami buat itu, bisa diterima dengan baik dan selanjutnya mampu memajukan kesejahteraan Kabupaten Pasangkayu," katanya.
Dalam sambutannya, Gubernur Suhardi Duka menekankan pentingnya perencanaan yang matang, realistis, dan penuh perhitungan dengan mempertimbangkan perkembangan global, nasional, dan regional.
Di bawah kepemimpinannya, Pemprov Sulbar mulai melibatkan secara aktif Bupati dari enam Kabupaten, dalam proses perencanaan pembangunan daerah.
Langkah ini bertujuan untuk mensinkronisasikan program-program prioritas kabupaten dengan visi dan misi Pemprov Sulbar.
Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap Kabupaten, Suhardi Duka mengalokasikan anggaran sebesar Rp300 miliar untuk enam Kabupaten pada tahun 2026 mendatang, masing-masing sebesar Rp50 miliar, dengan catatan transfer dana dari pusat berjalan normal.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Taufan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.