Berita Nasional

Hari Kartini 2025, Ini 20 Quotes RA Kartini Cocok Jadi Kata-kata di Status Sosmed

Jejak Kartini adalah cahaya emansipasi perempuan yang menenrangi jalan kesetaraan

|
Editor: Abd Rahman
tribunnwes
RA Kartini. Kartini merupakan pahlawan kemerdakaan Indonesia, ia ditetapkan dalam Keputusan Presiden Republik Indonesia No 108 Tahun 1964, pada 2 Mei 1964. 

9. “Tetapi apalah artinya pandai dalam ilmu yang hendak diajarkan itu, apabila ia tidak dapat menerangkan secara jelas kepada murid-murid.” - R.A. Kartini dalam Sulastin Sutrisno, Surat-Surat Kartini: Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya

10. “Dan terhadap pendidikan itu janganlah hanya akal yang dipertajam, tetapi budipun harus dipertinggi.” - R.A. Kartini dalam Sulastin Sutrisno, Surat-Surat Kartini: Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya

11. “Barangsiapa tidak berani, dia tidak bakal menang, itulah semboyanku! Maju! Semua harus dimulai dengan berani! Pemberani-pemberani memenangkan tiga perempat dunia!” - R.A. Kartini

12. “Orang mencoba membohongi kami, bahwa tidak kawin itu bukan hanya aib, melainkan dosa besar pula. Telah berulang kali itu dikatakan kepada kami. Aduhai! Dengan menghina sekali orang sering kali membicarakan perempuan yang membujang!” - R.A. Kartini dalam Sulastin Sutrisno, Surat-Surat Kartini: Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya

13. “Dalam tangan anaklah terletak masa depan dan dalam tangan ibulah tergenggam anak yang merupakan masa depan itu.” - R.A. Kartini dalam Sulastin Sutrisno, Surat-Surat Kartini: Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya

Baca juga: Mengenang Jasa Pahlawan, MAN 1 Mamuju Gelar Baca Puisi & Pidato di Momen Hari Kartini 2025

Baca juga: MAKNA Hari Kartini Firda Pedagang Buah di Mamuju, Emansipasi Wanita Bisa Dimulai dari Rumah

14. “Seorang guru bukan hanya sebagai pengasah pikiran saja, melainkan juga sebagai pendidik budi pekerti.” - R.A. Kartini dalam Sulastin Sutrisno, Surat-Surat Kartini: Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya

15. “Cita-cita itu ialah memperindah martabat manusia, memuliakannya, mendekatkan pada Kesempurnaan.” - R.A. Kartini, dalam Brieven Aan Mevrouw R.M. Abendanon Mandri En Haar Echtgenoot Met Andere Documenten

16. “Tidak menjadi soal bagaimana caranya mengabdi kepada kebaikan, asalkan baik saja.” - R.A. Kartini dalam Sulastin Sutrisno, Surat-Surat Kartini: Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya

17. “Perkembangan intelektual masih belum merupakan surat ijazah untuk kesusilaan.” - Kartini, dalam Brieven Aan Mevrouw R.M. Abendanon Mandri En Haar Echtgenoot Met Andere Documenten

18. “Apakah gunanya memaksa orang laki-laki menyimpan uang, apabila perempuan yang memegang rumah tangga tiada tahu akan harga uang itu!” - Raden Adjeng Kartini.

19. “Hormati segala yang hidup, hak-haknya,  perasaannya.” - R.A. Kartini dalam Sulastin Sutrisno, Surat-Surat Kartini: Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya

20. “Bagaimanapun jalannya, sekali-kali jangan lelah untuk berusaha gigih membela semua yang baik.” - R.A. Kartini dalam Sulastin Sutrisno, Surat-Surat Kartini: Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya.(*)

 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved