Remaja di Pasangkayu Meninggal Dunia Diduga Keracunan Minuman Kemasan, BPOM Mamuju Turunkan Tim

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Mamuju merespon remaja di Desa Makmur Jaya, Kecamatan Tikke Raya,  Pasangkayu yang meninggal dunia diduga karena keracunan minuman.

Korban bernama Sunardi, sempat dilarikan ke Puskesmas Tikke Raya, setelah meminum minuman botol kemasan, pada Selasa (18/2/2025) lalu.

Atas peristiwa itu, Kepala BPOM Mamuju Suliyanto mengatakan pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait.

Baca juga: BREAKING NEWS: Remaja di Pasangkayu Meninggal Dunia Diduga Keracunan Minuman Kemasan Botol

Saat ini, Tim BPOM Mamuju sudah menuju lokasi untuk melakukan penyelidikan soal minuman yang dikonsumsi korban.

"Kami juga akan meminta sampel lalu dilakukan uji laboratorium," Ungkap Suliyanto saat dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com, Jumat (21/2/2025).

Diketahui, dari keterangan keluarga korban, Hardianti saat dikonfirmasi, korban sempat mengalami mual, dan tubuhnya terasa lemas.

"Waktu itu dia kayak loyo, mau muntah dan lemas setelah minum minuman kemasan botol," terangnya.

Setelah dirawat inap di Puskesmas Tikke Raya selama dua hari, korban kemudian dinyatakan meninggal dunia.

Pihak keluarga korban sudah mengikhlaskan almarhum, dan tidak keberatan dengan kejadian yang menimpa keluarganya.

"Saat ini, almarhum sudah dikebumikan," ujar keluarga korban.

Sementara itu dari keterangan pihak Puskesmas, almarhum diduga keracunan overdosis akibat mengonsumsi minuman botol kemasan tersebut.

Personel Sat Reskrim Polres Pasangkayu sudah mendatangi kediaman korban.

Peristiwa ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh kepolisan.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman