Percobaan Bunuh Diri

Kakek di Tommo Mamuju Coba Akhiri Hidup Minum Sabun Cuci Piring Usai Diduga Cabuli Anak Tetangga

hasil penyelidikan polisi, kata Herman ternyata percobaan bunuh diri itu dilakukan LP karena takut ditangkap polisi

|
Penulis: Andika Firdaus | Editor: Ilham Mulyawan
Polsek Tommo
MINUM SABUN - Seorang kakek di Desa Campaloga, Kecamatan Tommo, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat dibawa personel Polsek Tommo ke puskesmas usai ditemukan dalam kondisi tak sadarkan diri usai meminum cairan sabun pencuci piring pada Sabtu (8/2/2025). Dari penyelidikan polisi, ternyata kakek itu meminum sabun karena takut ditangkap usai diduga mencabuli tetangganya sendiri 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Seorang pria lanjut usia inisial LP (60) meninggal dunia usai kritis setelah menenggak satu botol cairan pencuci piring di kediamannya di Desa Campaloga, Kecamatan Tommo, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat pada Sabtu (8/2/2025).

Personel Polsek Tommo Polresta Mamuju sebelumnya sempat berusaha menolong sang kakek, usai diduga melakukan percobaan bunuh diri.

Saat ditemukan, korban jatuh pingsan dengan kondisi mulut berbusa.

Kasi Humas Polresta Mamuju, Ipda Herman Basir mengatakan, LP sempat dibawa ke Puskesmas Satelit Tommo, lalu dirujuk di RSUD Mamuju untuk menjalani perawatan lebih lanjut.

"Namun informasi kami terima, sudah meninggal dunia," ujar Herman kepada Tribun-Sulbar.com, Minggu (9/2/2025).

Dari hasil penyelidikan polisi, kata Herman ternyata percobaan bunuh diri itu dilakukan LP karena takut ditangkap polisi, setelah sebelumnya LP diduga telah mencabuli anak tetangganya sendiri.

"Itu informasi yang kami himpun, sehingga diduga korban langsung menenggak cairan sabun pencuci piring itu karena takut ditangkap polisi," terang Herman. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Seorang Warga di Tapalang Mamuju Tewas Tenggelam Saat Terseret Pusaran Air di Sungai

Baca juga: Semarakkan Bulan K3, Fun Run HSSE PLN Berhasil Ajak Pelari Kurangi Emisi 1.200 Kg CO2

Sebelumnya diberitakan, pihak kepolisian terus melakukan pendalaman dan berkoordinasi dengan keluarga korban untuk mendapatkan informasi lebih lanjut. (*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved