Penemuan Janin Bayi

Stoples Berisi Janin Bayi di Mamuju Dibawa ke RS Bhayangkara, Polisi Olah TKP dan Buru Pelaku

Kini polisi memasang garis polisi (police line) di sekitar lokasi, sementara stoples itu dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Hoegeng Iman Santoso Mamuju

Penulis: Abd Rahman | Editor: Ilham Mulyawan
Herman Basir for Tribun Sulbar
Polisi memasang Police Line dan memeriksa lokasi ditemukannya stoples berisi janin bayi 

TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU - Polisi selidiki kasus penemuan stoples yang diduga berisi janin bayi di lahan ternak sapi di Kelurahan Karema, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

Janin bayi ditemukan warga saat hendak memberi makan ternak sapi di kebun, stoples berisi janin itu tergantung di pagar, Rabu (15/1/2025) sekitar pukul 16.30 Wita.

Kini polisi memasang garis polisi (police line) di sekitar lokasi, sementara stoples itu dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Hoegeng Iman Santoso Mamuju untuk diidentifikasi.

Saat ini polisi melakukan penyelidikan dan juga menuggu hasil pemeriksaan dari dokter Forensik RS Bhayangkara Mamuju.

"Sementara dilakukan penyelidikan atau pengembangan. Sekarang penyidik menunggu hasil pemeriksaan forensik," kata Kasi Humas Polresta Mamuju Ipda Herman Basir saat ditemui Tribun-Sulbar.com di Kantor Polresta Mamuju, Jl Ks Tubun, Mamuju, Kamis (16/1/2025).

Herman menyatakan, isi dari stoples tersebut diduga kuat berisi darah dan janin manusia, sehingga polisi juga sedang melakukan penyelidikan.

Sebelumnya, Penemuan stoples diduga berisi janin bayi manusia di kebun warga , Jl Pababari, Kelurahan Karema, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) Rabu (15/1/2025) pukul 17.00 Wita sore kemarin.

Baca juga: Kunci Jawaban Kelas 10 Bahasa Inggris Kurikulum 2013 Halaman 173: Reading, Comprehension Questions

Baca juga: Buaya Suka Muncul Buat Resah Siswa, Guru SD Inpres Ngapaboa di Topoyo Mateng Akan Bangun Pagar Besok

Kasi Humas Polresta Mamuju Ipda Herman Basir mengatakan, penemuan bayi itu pertama kali ditemukan oleh warga bernama Syahril (50) yang hendak memberi makan ternak sapi.

"Warga melihat ada kantongan berisi stoples, dan saksi ini mengira kantong plastik itu hanya berisi air minum yang digantung di pagar batas kebun," ungkap Herman saat dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com, Kamis (16/1/2025).

Polisi saat mengidentifikasi lokasi penemuan toples yang diduga berisi janin bayi di kebun warga kebun warga , Jl Pababari, Kelurahan Karema, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) Rabu (15/1/2025) pukul 17.00 Wita (Wahyu)
Polisi saat mengidentifikasi lokasi penemuan toples yang diduga berisi janin bayi di kebun warga kebun warga , Jl Pababari, Kelurahan Karema, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) Rabu (15/1/2025) pukul 17.00 Wita (Wahyu) (Wahyu For Tribun Sulbar)

Kemudian pada keesokan harinya, saksi kembali ke kebun dan bersama anaknya Syahrian (23), namun saksi Syahrian mendahului bapaknya ke kebun pada pukul 16.23 Wita.

Setibanya di kebun, saksi Syahrian menunggu bapaknya dan setelah tiba ia langsung memperbaiki pagar batas.

"Saksi itu masih menemukan kantongan plastik putih tergantung di pagar, dan setelah dibuka dia menemukan stoples yang berisi darah yang diduga janin manusia," ujarnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved