Berita Majene
Kejari Majene Terima Laporan Dugaan Korupsi Proyek SPALD-S, Anggaran Cair Proyek Tak Kunjung Selesai
Namun dirinya belum bisa turun lapangan karena adanya perpanjangan pengerjaan dari Dinas PUPR.
Penulis: Anwar Wahab | Editor: Nurhadi Hasbi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Majene telah menerima laporan dari warga terkait dugaan penyimpangan dalam proyek pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Setempat (SPALD-S).
Proyek senilai Rp7 miliar yang dikelola oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) tersebut mencakup pembangunan 404 unit toilet individu di berbagai desa di Kabupaten Majene.
Kepala Seksi Intelijen Kejari Majene, M Zaki Mubarak, mengungkapkan, laporan tersebut diperkuat dengan pemberitaan dari sejumlah media.
Baca juga: Begini Penampakan Proyek WC Rp 7 Miliar di Majene, Anggaran Rp 15 Juta Per Unit
Proyek yang berada di bawah tanggungjawab Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) itu diduga bermasalah karena terdapat pekerjaan yang tidak selesai meskipun anggaran telah dicairkan.
“Kami mendapatkan laporan dari masyarakat dan media mengenai dugaan penyimpangan pada proyek SPALD-S di bawah tanggungjawab Dinas PUPR,"kata Zaki saat ditemui Tribun Sulbar.com di kantornya, Kamis (1/16/2025).
Ia menyampaikan, berdasarkan informasi yang diterima, ada pekerjaan tidak selesai, meskipun anggarannya telah dicairkan.
Namun, hal itu ia sampaikan karena sifatnya masih perlu kroscek ulang, lantaran yang diterima masih sekedar laporan awal.
Kejari Majene saat ini tengah mengumpulkan informasi dan dokumen pendukung sebagai langkah awal proses penyelidikan.
Namun dirinya belum bisa turun lapangan karena adanya perpanjangan pengerjaan dari Dinas PUPR.
Diketahui Proyek SPALD-S bertujuan untuk meningkatkan sanitasi masyarakat pedesaan melalui pembangunan sistem pengelolaan air limbah.
Namun, laporan masyarakat mengindikasikan adanya potensi kerugian negara akibat pelaksanaan proyek yang tidak sesuai dengan perencanaan.
“Kami akan bekerja secara profesional untuk mengusut laporan ini. Jika ada bukti kuat, kasus ini akan kami tindaklanjuti ke tahap penyelidikan lebih mendalam,” tegas Zaki.(*)
Laporan wartawan tribun Sulbar.com Anwar Wahab
berita majene
Sulawesi Barat
Kabupaten Majene
Kejari Majene
Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Setempat
Tolak Perusahaan Tambang, HMI Majene Akan Demo Dinas ESDM Sulbar |
![]() |
---|
1.757 Anak Tidak Sekolah di Majene, Disdikpora Genjot Program Paket A, B, dan C |
![]() |
---|
Meski Kuota Penuh Orang tua di Majene Bersikeras Sekolahkan Anaknya di SDN 20 Rangas |
![]() |
---|
Aliansi Titik Merah Demo Polres Majene, Desak Bongkar Mafia SIM dan Tindak THM |
![]() |
---|
Mentan Amran Jadikan Majene 'Kabupaten Bawang' di Sulbar, Pasok KTI Target Pembibitan 100 Hektare |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.