Viral Warga Protes Pendataan PPPK Jalur RTG di Disdikbud Polman, Anggap Ada Diskriminasi

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Viral di sosial media warga dan guru honorer layangkan aksi protes atas pendataan jalur Ruang Talenta Guru (RTG) penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Rabu (8/1/2024).

Dalam video viral memperlihatkan adanya adu mulut antara warga bernama Herman dengan pegawai di Disdikbud Polman pada Selasa (7/1/2025) kemarin.

Aksi protes itu terkait adanya dugaan diskriminasi terhadap sejumlah honorer yang namanya tidak terdata pada jalur RTG PPPK.

Baca juga: BOCORAN Jadwal Penerimaan CPNS Tahun 2025, Siapkan Berkas Anda dan Cek Syarat Terbaru

Salah satu warga bernama Herman mengatakan protes itu karena adanya dugaan diskriminasi terhadap honorer yang telah mengabdi.

"Aduanya itu persoalan diskriminasi karena ada yang honorer tidak dapat diinput datanya padahal pengabdiannya sama dengan honorer yang lain yang sudah bisa diinput datanya," kata Herman saat dikonfirmasi kepada wartawan.

Herman mengatakan maksud dan tujuannya ke Disdikbud Polman untuk mempertanyakan hal itu.

Lantaran terdapat honorer yang pengabdiannya setara dengan honorer lain namun ada yang tidak terinput dan ada yang bisa terinput.

Sehingga kata Herman, hal ini telah melanggar lantaran ada diskriminasi terhadap guru honorer yang telah sama-sama mengabdi.

"Saya perdalam lagi, kenapa bisa hal demikian terjadi, kalau penjelasannya dari dinas itu, karena ada program studi yang prioritas sehingga bisa di akomodir karena diminta secara khusus," lanjutnya.

Sementara kata Herman bidang studi yang lain tetap mengikuti aturan berlalu seperti harus mengabdi dua tahun atau empat semester.

Menurut Herman hal ini adalah pelanggaran lantaran adanya program studi yang dapat perlakuan khusus tanpa harus mengabdi dua tahun.

Dengan alasan program studi tersebut sepi peminat sementara kuotanya tersedia, tak ada yang mengisi.

Sementara itu, admin RTG bagian kepegawaian Disdikbud Polman, Muhammad Irfan memberikan penjelasan atas video viral adanya protes jalur RTG PPPK.

Muhammad Irfan menjelaskan syarat guru honorer dapat diusulkan jalur RTG penerimaan PPPK harus sudah mengabdi dua tahun atau empat semester.

"Namun ada jurusan yang kami akomodir, yakni Penjaskes, kuotanya sebanyak 160 orang, namun di BKD baru tiga pendaftar, sehingga kami usulkan tanpa harus mengabdi dua tahun," kata Muhammad Irfan kepada wartawan.