Berita Majene

Jalan Berlubang di Poros Majene-Mamuju Desa Limbua Sendana Makan Korban

Warga sekitar memang sudah lama mengeluhkan kondisi jalan tersebut karena selalu menyebabkan kecelakaan.

Penulis: Anwar Wahab | Editor: Nurhadi Hasbi
tangkapan layar
Seorang pengendara jatuh saat injak lubang di Jl. Poros Majene - Mamuju di Dusun Lembang, Desa Limbua, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), Rabu (25/12/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Jalan berlubang di Poros Majene-Mamuju, Dusun Lembang, Desa Limbua, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Sulbar, mekan korban.

Pengendara motor melintas di tengah hujan deras menginjak lubang tertutup air menyebabkan jatuh dan terseret sekira 10 meter.

Beruntung tak ada kendaraan roda dua maupun roda empat melaju dari belakang saat terjatuh.

Baca juga: Jelang Puncak Natal dan Tahun Baru, BPJN Sulbar Tambal Jalan Berlubang di Mamuju

Warga sekitar memang sudah lama mengeluhkan kondisi jalan tersebut karena selalu menyebabkan kecelakaan.

Salah satu warga Rahmat mengatakan, jalan itu sangatlah dikeluhkan oleh warga lantaran sudah sangat rusak parah, dan berlubang.

"Ini jalan rusak dan berlubang, terus tergenang air bahkan lubangnya sedalam ban motor dengan panjang satu meter, sudah hampir dua Minggu rusak," kata Rahmat saat dikonfirmasi Tribun Sulbar.com via telepon, Rabu (25/12/2024).

Kata dia, jalan tersebut sangatlah membahayakan jika hujan lebat karena pengendara biasanya tidak melihat lubang.

"Tidak ada penanda di situ bertuliskan "jalan rusak" jadi biasa orang lewat saja tanpa mengetahui kalau jalanya sementara rusak parah," lanjutnya.

Selain itu, menurutnya tidak hanya satu lubang di jalan tersebut tetapi terdapat beberapa lubang mengakibatkan pengendara sering kecelakaan.

Ia menyampaikan, pengendara motor paling sering kecelakaan di lokasi tersebut, hal itu disebabkan karena jalan yang rusak itu lubangnya tidak kentara jika tergenang air.

"Kalau tergenang air tidak nampak lubangnya, makanya membahayakan sekali,"ungkapnya.

Ia menambahkan dalam sepekan terakhir ini sudah mencapai tiga orang kecelakaan di tempat itu, meski kecelakaan ringan namun menurutnya itu sangat memprihatinkan.

Ia berharap adanya perhatian pihak berwenang terhadap kerusakan jalan ini, karena sangat membahayakan, apalagi saat ini momen Nataru.(*)

Laporan wartawan Tribun Sulbar.com Anwar Wahab 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved