Curhatan Sunhaji, Akui Sakit Hati Viral Dihina Gus Miftah, Kini Dijanjikan Pengajian dan Diberi Uang

TRIBUN-SULBAR.COM - Sunhaji (37), penjual es teh yang viral setelah dihina Miftah Maulana alias Gus Miftah, mengaku sempat tersinggung.

Ia kecewa lantaran kata-kata kasar sang pendakwah yang dilontarkan di depan umum, hingga terkesan mempermalukan dirinya.

Namun, Sunhaji kini sudah memaafkan setelah Gus Miftah datang ke kediamannya di Desa Banyusari, Kecamatan Grabag, Magelang, Jawa Tengah, Rabu (4/12/2024) pukul 07.00 WIB.

Sebagai informasi, video Gus Miftah mengolok-olok Sunhaji dengan kata-kata kasar viral di media sosial.

Adapun kejadian tersebut berlangsung di sebuah acara pengajian di lapangan drh Soepardi, Kecamatan Mungkid, Magelang pada Rabu (20/11/2024) malam.

Ditanya mengenai kejadian tersebut, Sunhaji membenarkan bahwa ia sempat merasa tersinggung.

Baca juga: Video Gus Miftah Minta Maaf ke Sunhaji Penjual Es Teh Viral: Beliau Sering Ikut Aku Ngaji

Ia juga mengaku baru saja masuk ke area pengajian untuk menawarkan dagangan, sehingga mematahkan tudingan telah menganggu jalannya acara.

"Saya tersinggung. Wong saya lagi masuk ada suara kaya gitu," ungkap Sunhaji saat ditemui di rumahnya di Dusun Gesari, Desa Banyusari, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, pada Rabu (4/12/2024).

Momen tersebut semakin menyakitkan bagi Sunhaji karena sejumlah tokoh yang hadir dan dikenal sebagai ulama turut menertawakan dirinya.

Acara salawatan malam itu dihadiri oleh tokoh-tokoh seperti Habib Zaidan, Muhammad Yusuf Chudlori (Ketua DPW PKB Jateng), dan Usman Ali, pengasuh Asrama Perguruan Islam (API) Al Huda.

Meski merasa tertekan, Sunhaji memilih untuk tetap melanjutkan aktivitas berjualannya.

"Saya tetap berjualan. Saya mencari sangu buat pulang," ujarnya

Pria yang memiliki dua anak ini mencatat mendapatkan uang sebesar Rp 35.000 dari tujuh gelas yang terjual.

"Uang itu buat beli bensin Rp 15.000 dan Rp 20.000 saya bawa pulang untuk sangu anak-anak," jelasnya, sambil mengungkapkan bahwa salah satu anaknya masih berstatus pelajar SMP dan yang lainnya di SD.

Baca juga: Gus Miftah Minta Maaf Peluk Sunhaji Pedagang Es Teh Viral: Meskipun Niatnya Guyon

Sunhaji telah berjualan es teh selama kurang lebih setahun setelah beralih dari pekerjaannya sebagai tukang kayu, akibat cedera pada tangan kirinya.

"Jadinya, untuk angkat yang berat-berat tidak kuat. Makanya saya jualan seperti ini," imbuhnya.

Ia berharap dapat terus berjuang di acara-acara besar yang menarik banyak pengunjung, seperti pengajian akbar, untuk mencari nafkah bagi keluarganya.

Terkait kedatangan Gus Miftah, Sunhaji menuturkan Pemilik Pesantren Ora Aji, Sleman, Yogyakarta itu datang ke rumahnya untuk minta maaf secara langsung.

"Tadi pagi sudah ke sini dan sempat bertatap muka. Intinya maaf memaafkan, antara saya dan abah sudah tidak ada masalah," kata Sunhaji.

Dalam kesempatan itu, Gus Miftah juga menjanjikan akan mengadakan acara pengajian di lingkungan tempat tinggal Sunhaji pada 17 Desember 2024.

Selain itu, Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan itu memberikan sejumlah uang kepada Sunhaji, meskipun Sunhaji enggan membeberkan nominalnya.

"(Uang) masih saya pegang. Akan saya serahkan ke kakak saya dan akan dirembuk dengan sesepuh di sini (alokasinya) untuk apa," tutur dia.

Baca juga: Prabowo Ramai Didesak Pecat Gus Miftah Buntut Viral Hina Pedagang Es Teh

Video Viral

Diketahui, Gus Miftah menjadi sorotan usai videonya saat berdakwah di Magelang, Jawa Tengah viral di media sosial.

Bahkan, kata 'Miftah' menjadi trending topik teratas di platform X (dulunya Twitter) sejak Selasa (3/12/2024).

Dalam video tersebut, Pendiri Pondok Pesantren Ora Aji Sleman, Yogyakarta ini mengolok-olok seorang pedagang kaki lima yang sedang menjajakan air mineral dan es teh.

Awalnya, umat yang menghadiri kajian tersebut meminta Gus Miftah untuk memborong dagangan seorang bapak tukang es yang berdiri menawarkan jualannya.

"Es tehmu seh okeh ra? (Es teh mu masih banyak gak?) Masih? Yo kono didol go***k (Ya sana dijual bodoh),” ucap Gus Miftah.

Ia lantas tergelak bersama hadirin, dan rekan-rekan yang mendampingi di panggung.

"Dolen disek, nko lak durung payu, wes, takdir (Jual dulu, kalau belum laku, sudah, takdir)," lanjutnya.

Sementara itu, sang bapak pedagang es yang diolok-olok Gus Miftah hanya terdiam tanpa memberikan tanggapan.

(Kompas.com/ Egadia Birru)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Curhatan Penjual Es Teh Dihina Miftah di Pengajian Magelang: Saya Tersinggung Ada Suara Begitu" dan "Datangi Rumah Penjual Es Teh, Miftah Minta Maaf, Janjikan Pengajian dan Berikan Uang"