Pilkada Sulbar 2024
10 TPS Masuk Daerah Rawan Konflik Dapat Perhatian Khusus Bawaslu Sulbar
Langkah ini bertujuan memastikan proses pemilu berjalan lancar, aman, dan demokratis.
Penulis: Suandi | Editor: Munawwarah Ahmad
- 1.310 TPS memiliki pemilih disabilitas yang terdaftar di DPT.
- 714 TPS terdapat pemilih pindahan (DPTb).
- 627 TPS memiliki pemilih yang tidak memenuhi syarat (meninggal).
- 476 TPS terkendala jaringan internet.
- 464 TPS memiliki penyelenggara pemilu yang bertugas di luar domisili TPS.
- 144 TPS terdapat potensi pemilih memenuhi syarat namun tidak terdaftar di DPT (DPK).
16 Indikator Kerawanan Lain yang Perlu Diperhatikan:
1. 114 TPS sulit dijangkau akibat kondisi geografis dan cuaca.
2. 76 TPS menghadapi kendala aliran listrik.
3. 45 TPS memiliki riwayat kekerasan.
4. 40 TPS berada di wilayah rawan bencana.
5. 33 TPS berdekatan dengan lembaga pendidikan.
6. 33 TPS berada di dekat posko kampanye pasangan calon.
7. 31 TPS memiliki riwayat intimidasi terhadap penyelenggara pemilu.
8. 29 TPS mengalami masalah logistik pemilu.
9. 24 TPS terdapat riwayat praktik politik uang.
KPU Sulbar Kembalikan Rp 12,1 Miliar ke Pemprov Sulbar, Hanya Habis Rp 31 Miliar untuk Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Rapat Pleno Perhitungan Suara Pilkada Sulbar Tingkat Provinsi di Skors, Alasan Panitia Istirahat |
![]() |
---|
Pelantikan Gubernur dan Bupati Hasil Pilkada 2024 di Sulbar Dijadwalkan Februari 2025 |
![]() |
---|
Partisipasi Pemilih Pilkada Serentak 2024 di Sulbar Diprediksi Menurun, Ini Penyebabnya! |
![]() |
---|
TNI Polri Berjibaku Lewati Jalan Rusak Distribusi Surat Suara hingga ke Pelosok Desa di Mamasa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.