Tenggelam! Jalan Saloadak - Tommo Tak Bisa Lagi Dilalui Adakah Jalan Alternatif?

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Pergeseran anah alais likuifaksi di Dusun Rawa Makmur, Desa Saloadak, Kecamatan Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar) menyebabkan jalan penghubung Saloadak - Tommo tak bisa lagi dilalui hingga Rabu (13/11/2024).

Jalan itu sebelumnya likuifaksi akibat aktivitas alat berat untuk penataan jalan penghubung disana.

Namun jalan tersebut kemudian bergerak, hingga mengakibatkan terjadinya likuifaksi hingga menenggelamkan alat berat berupa excavator yang berada di tempat kejadian.

Hingga kini excavator tenggelam itu belum berhasil dievakuasi.

Ditambah saat ini, kondisi area tersebut digenangi air hingga banjir akibat tingginya intensitas hujan beberapa hari terakhir.

Ikhsan, salah seorang warga Saloadak saat ditemui Tribun-Sulbar.com, Rabu (13/11/2024) mengatakan, akses jalan lumpuh total.

Tidak ada aktivitas evakuasi dikarenakan banjir melanda wilayah tersebut.

"Perusahaan (PT MUL) buat jalan alternatif di lereng gunung, sehingga masyarakat yang ingin ke Desa Sejati atau Tommo ataupun sebaliknya bisa melalui jalan tersebut," ujarnya.

Baca juga: Polisi Tutup Jalan Arteri dan Yos Sudarso Mamuju Tepat Depan Hotel Maleo Tempat Debat Pilgub Sulbar

Baca juga: 10 Ekor Ular Dievakuasi Damkar Mamuju Februari - Oktober 2024, Terbanyak Muncul di Jl Pababari

Sementara itu, Kepala Dusun Rawa Makmur, Herman menyampaikan hal senada.

"Tidak ada sama sekali aktivitas evakuasi Pak, tetapi pihak PT MUL sudah membuat jalan alternatif," kuncinya. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah