Demam Berdarah Dengue

Status KLB DBD di Desa Ambo Padang Tutar Polman Berakhir, 141 Pasien Sembuh Sekolah Kembali Aktif

Pasien DBD saat ini masih dalam perawatan berjumlah empat orang, dari total sebelumnya dirawat sebanyak 145 pasien.

Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Nurhadi Hasbi
Tribun Sulbar / Fahrun Ramli
Belasan pasien DBD menjalani perawatan di dalam ruang kelas di SMP 2 Tutallu, Kecamatan Tutar, Polman, Kamis (24/10/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Polewali Mandar (Polman) melaporkan 141 orang pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) di Desa Ambopadang, Kecamatan Tutar, Kabupaten Polewali Mandar (Polman) dinyatakan sembuh, Kamis (31/10/2024).

Pasien DBD saat ini masih dalam perawatan berjumlah empat orang, dari total sebelumnya dirawat sebanyak 145 pasien.

Empat pasien itu masih dirawat di posko terpadu penanganan DBD yang didirikan BPBD Polman.

Status Kejadian Luar Biasa (KLB) DBD di Desa Ambopadang, Kecamatan Tutar, pun telah berakhir.

Baca juga: Pemkab Polman Habiskan Rp 258 Juta Tangani KLB DBD di Desa Ambo Padang Tutar

Siswa di SMP 2 Tutallu, yang sebelumnya diliburkan kini kembali masuk sekolah.

"Untuk status KLB nya sudah berakhir, tetapi posko penanganan dan para petugas medis di lokasi masih bertugas," kata Pj Sekda Polman I Nengah Sumandana kepada wartawan.

Dia mengatakan penanganan DBD sudah dapat terkendali, tidak ada lagi penambahan pasien.

Meski begitu posko penanganan DBD di halaman sekolah belum dibubarkan, tenaga kesehatan masih bertugas.

I Nengah menyebut siswa di SMP Tutallu ini sudah mulai masuk sekolah, setelah sempat diliburkan.

"Para siswa diberi autan anti nyamuk saat hendak masuk dalam ruangan kelas untuk belajar, hal ini juga langkah pencegah kita," lanjutnya.

Dia berharap semoga warah di desa ini tidak lagi terserang DBD, setelah adanya pembagian 300 kelambu dan lotion anti nyamuk.

Sebelumnya diberitakan, para pelajar di SMP 2 Tutallu, Desa Ambopadang, Kecamatan Tutar, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), terpaksa harus diliburkan, Senin (28/10/2024).

Lantaran dua ruang kelas di sekolah ini menjadi tempat perawatan pasien demam berdarah dengue (DBD).

Aktifitas belajar mengajar pun harus diliburkan sejak pekan lalu pada Rabu (23/10/2024).

Sebanyak 17 pasien DBD dari di Desa Ambopadang, Kecamatan Tutar, masih dalam perawatan di bangunan sekolah.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved