BPSDM Sulbar

BPSDM Sulbar Luncurkan LMS Berbasis Kearifan Lokal Appe Sulapa Transformasi Digital

Peluncuran ini bertujuan untuk mengintegrasikan pengembangan kompetensi dan pelatihan SDM aparatur berbasis kearifan lokal yang dikenal dengan konsep

Penulis: Suandi | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Suandi
Sekprov Muhammad Idris (tengah) saat foto bersama usai penutupan PKP yang dilaksanakan BPSDM Sulbar di Marasa Corner, Kompleks Perkantoran Gubernur Sulbar, Senin (2/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) secara resmi meluncurkan Learning Management System (LMS) di Marasa Corner, Kompleks Perkantoran Gubernur Sulbar, Mamuju, pada Senin (2/9/2024).

Peluncuran ini bertujuan untuk mengintegrasikan pengembangan kompetensi dan pelatihan SDM aparatur berbasis kearifan lokal yang dikenal dengan konsep Appe Sulapa.

Baca juga: Kepala Kemenkumham Sulbar Dukung Penuh Latsar CPNS elombang II Alumni Poltekip dan Poltekim

Baca juga: Kanwil Kemenkumham Sulbar Hadiri Sosialisasi Tata Naskah Dinas Kemenkumham 2024, Ini yang Diharap

Kepala BPSDM Sulbar, Farid Wajdi, menjelaskan bahwa LMS ini dirancang berdasarkan falsafah Appe Sulapa, yang mengutamakan keseimbangan empat sisi pengembangan SDM: Sumber Daya Unggul, Kolaboratif, Profesional, dan Adaptif.

Konsep ini mengadopsi kearifan lokal Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, di mana Appe Sulapa telah lama menjadi pedoman hidup masyarakat Mandar, Bugis, dan Makassar.

"Appe Sulapa merupakan filosofi yang melihat kesempurnaan hidup tercapai saat manusia terhubung dengan Tuhan, sesama manusia, alam, dan dirinya sendiri," ungkap Farid.

Empat sifat manusia yang menjadi dasar Appe Sulapa dilambangkan dengan empat elemen: angin (kuning), air (putih), api (merah), dan tanah (hitam).

Farid menegaskan bahwa nilai-nilai dalam Appe Sulapa sangat relevan dengan tantangan pengembangan kompetensi saat ini dan masa depan.

"Transformasi ini menjadi landasan bagi BPSDM Sulbar untuk menciptakan SDM aparatur yang berkompeten dan siap menghadapi berbagai tantangan," tambahnya.

LMS yang diluncurkan ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan SDM aparatur yang terintegrasi dengan manajemen talenta, pekerjaan, sesama pegawai, serta lembaga/kementerian.

Sistem ini diharapkan dapat diakses oleh seluruh pegawai, memberikan mereka kesempatan untuk terus mengembangkan kompetensi secara berkelanjutan.

Sekretaris Provinsi Sulbar, Muhammad Idris, turut memberikan apresiasinya terhadap inovasi ini.

"Inisiatif ini adalah langkah yang sangat dibutuhkan untuk mendorong ASN yang adaptif, profesional, dan mampu memberikan pelayanan terbaik," tuturnya.

Idris menambahkan bahwa kombinasi antara prinsip lokal Appe Sulapa dan kebutuhan masa kini merupakan formula tepat untuk membangun SDM yang unggul di Sulawesi Barat.

Dengan peluncuran LMS ini, diharapkan Sulawesi Barat dapat terus berkembang dengan SDM aparatur yang berkualitas, selaras dengan kearifan lokal dan tuntutan zaman.(*)

Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved