Belum Terbiasa, 10 Anggota Paskibra Sulbar Dirawat di Hari Pertama Latihan Sakit Kepala & Nyeri Kaki

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Sebanyak 10 peserta Latihan Pasukan pengibaran bendera (Paskibra) Sulawesi Barat mengalami kesulitan dan tumbang saat latihan perdana pada Senin (5/8/2024).

Latihan perdana ini dilaksanakan di kompleks perkantoran Gubernur Sulbar, Jl H Abd Malik Pettanna Endeng, Kelurahan Rangas, Kecamatan Simboro, Mamuju.

Para peserta yang harus keluar dari barisan untuk mendapatkan perawatan medis.

Mereka mengeluhkan berbagai masalah kesehatan, seperti sakit kepala dan nyeri kaki.

Para peserta yang mengalami kesulitan ini segera mendapatkan penanganan dari tim medis yang telah disiapkan oleh panitia.

Koordinator Pelatih Paskibraka Sulbar, Letnan Dua Infanteri Adri, memberikan penjelasan terkait kondisi ini.

Menurutnya, para peserta masih dalam tahap adaptasi dengan kondisi cuaca yang baru.

"Bukan tumbang, ini akibat perubahan cuaca. Mereka belum terbiasa dengan intensitas latihan seperti ini dan mental mereka belum terbentuk sepenuhnya. Oleh karena itu, latihan ini dirancang untuk meningkatkan kondisi fisik mereka," ujar Letnan Dua Adri.

Latihan dilakukan secara bertahap, berjenjang, dan berlanjut untuk memastikan para peserta dapat menyesuaikan diri dengan baik.

"Kami fokus pada latihan fisik, kedisiplinan, serta pembentukan mental para peserta. Harapannya, paskibraka ini memiliki motivasi dan semangat yang tinggi untuk mengabdi dan menyukseskan upacara 17 Agustus," tambahnya.

Baca juga: Usia Sulbar Masuk 20 Tahun, Pj Bahtiar Ingatkan ASN Pemprov Jangan Lambat Kerja

Baca juga: Polisi Tangkap 2 Pemuda Pencuri Hp di Pasangkayu, Beraksi Saat Penghuni RUmah Tertidur

Selain itu, para pelatih juga memberikan motivasi kepada peserta untuk tetap semangat dan terus berusaha meskipun menghadapi tantangan.

Latihan ini diharapkan dapat membentuk paskibraka yang tangguh dan siap menjalankan tugas mereka dengan baik pada Hari Kemerdekaan nanti.

Para peserta diimbau untuk menjaga kondisi kesehatan mereka dan mengikuti semua arahan pelatih agar dapat beradaptasi dengan lebih baik ke depannya.

Latihan paskibraka ini akan terus berlanjut hingga mendekati hari perayaan, dengan harapan para peserta dapat tampil maksimal dalam upacara.

Dengan latihan yang intensif dan dukungan dari tim pelatih serta medis, diharapkan calon paskibraka Sulbar dapat menunjukkan performa terbaik mereka di upacara 17 Agustus nanti. (*)

Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi