Pantai Munu Sepi Pengunjung 3 Hari Usai Lebaran Idul Adha

TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Kawasan wisata Pantai Munu sepi pengunjung pascalebaran iduladha 1445 Hijriah di Jalan Lettu M. Yamin Linkungan Leppe, Kelurahan Baurung, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Kamis (20/6/2024), Pagi.

Salah satu destinasi menarik yang dimiliki Sulawesi Barat adalah objek wisata Pantai Munu.

Baca juga: Ratusan Hewan Kurban di Majene Dinyatakan Sehat Layak Konsumsi

Baca juga: Dinkes Polman Belum Beri Sanksi Kode Etik Bidan Selingkuh di Polman, Kadis Tunggu Surat BKD

Pantai Munu menjadi salah satu destinasi favorit masyarakat Sulawesi Barat, khususnya kabupaten Majene, karena memiliki keindahan alam dan nyaman untuk bersantai.

Selain tempatnya yang nyaman, tarif masuk Pantai Munu juga sangat murah.

Dewasa Rp 5 ribu, anak-anak Rp 3 Ribu.

Gazebo Rp 25 ribu.

Karcis nginap Rp 10 ribu.

Pantauan Tribun Sulbar.com tiga hari pascalebaran Iduladha pantai tersebut nampak sepi, tidak ada antrean kendaraan di tempat parkir.

Motor hampir bisa dihitung jari, selain itu nampak tidak adanya keramaian di pantai tersebut.

Pengurus wisata Pantai Munu, Bahriman mengatakan, pantai tersebut biasanya ramai pengunjung, namun untuk hari ini masih sepi.

Menurutnya pantai sepi karena disebabkan orang-orang masih pergi ziarah.

"Biasanya ramai, tapi hari ini sepi, mungkin seminggu pasca lebaran ini baru ramai lagi"lanjutnya 

Lebih lanjut ia mengatakan, biasanya Pantai Munu selalu ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun para traveler yang datang dari luar kabupaten.

Sehingga ia berharap semoga kedepannya pantai tersebut dapat kembali ramai.

Laporan wartawan Tribun Sulbar.com Anwar wahab