Iduladha 1445 H

DTPHP Provinsi Sulbar Sebar 139 Petugas Pemeriksa Hewan Kurban di 6 Kabupaten

Kemudian, pemeriksaan post mortem bertujuan menjamin bahwa karkas daging hewan aman dan layak untuk dikonsumsi.

Editor: Nurhadi Hasbi
Suandi/Tribun-Sulbar.com
Petugas tim kesehatan hewan kurban di Kabupaten Polman, Sulawesi Barat (Sulbar), Senin(17/6/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU-Sebanyak 139 petugas pemeriksa hewan kurban dari Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), diturunkan untuk memeriksa hewan kurban di momentum Hari Raya Idul Adha 1445 H.

Para tim pemeriksa hewan itu tersebar di enam kabupaten di wilayah Sulawesi Barat.

Kepala Bidang Peternakan DTPHP Sulbar Nur Kadar mengatakan, para petugas pemeriksa yang diturunkan untuk memastikan kesehatan hewan kurban yang akan disembelih.

Baca juga: 3 Resep Sate Kambing Cocok Dicoba di Momentum Idul Adha, Maknyus

"Ada 139 petugas disebar sejak kemarin hingga hari ini mereka turun ke lokasi-lokasi tempat kurban, ada enam kabupaten," Kata Nur Kadar saat dihubungi Trubun-Sulbar.com, Senin (17/6/2024).

Kata dia, pemeriksaan dilakukan berupa pemeriksaan ante mortem bertujuan untuk mendeteksi adanya penyakit pada hewan sebelum pemotongan atau pengelohan lebih lanjut.

Hal itu penting demi mencegah penyebaran penyakit yang dapat membahayakan kesahatan manusia dan hewan.

Kemudian, pemeriksaan post mortem bertujuan menjamin bahwa karkas daging hewan aman dan layak untuk dikonsumsi.

Nur Kadar menyebutkan, total petugas dari masing-masing kabupaten tidak merata, seperti Polman 30 petugas, Majene 18 petugas, Mamuju 5, Mamuju Tengah 18, Pasangkayu 30, Mamasa 6 dan Sulbar 30 orang.

"Pemeriksaan hewan ini adalah dokter hewan dan paramedik, yang melakukan pengamatan hewan diamati secara umum untuk melihat tanda-tanda kesehatan seperti aktivitas, nafsu makan, pernapasan dan tingkat keceriaan," jelasnya.

Lanjut Nur Kadar menuturkan, jumlah ketersediaan atau stok ternak sapi,kambing dan kerbau di Sulbar pada tahun 2024 sebanyak 9.086.

Dengan rincian stok ekor sapi 4.993, kambing 4.085 dan delapan ekor kerbau.

"Kalau untuk total berapa akan dipotong belum bisa dirinci, nanti satu minggu kedepan baru ada datanya masuk. Tapi kalau 2023 lalu itu sapi yang dipotong sebanyak 3.123 ekor dan kambing 382 ekor," ungkapnya.

Dia menambahkan, saat ini petugas masih berada di lapangan melakukan pemeriksaan hewan kurban di enam kabupaten.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Abd Rahman

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved