Berita Sulbar

Jamaah Haji Lansia Asal Desa Karama Polman Meninggal Dunia di Tanah Suci

Petugas kesehatan haji gabungan kloter 24 dr Emy Purnama Natsir menyebut kondisi kesehatan lansia menurun sejak Jumat (7/6/2024) kemarin.

Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Nurhadi Hasbi
Dok Kemenag Polman.
Koper milik CJH kloter 24 asal Desa Karama, Kecamatan Tinambung, Polman, dilaporkan meninggal dunia di tanah suci, Sabtu (8/6/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Seorang Calon Jemaah Haji (CJH) asal Desa Karama, Kecamatan Tinambung Kabupaten Polewali Mandar (Polman) bernama Kaco P Bin Maharani (87) dilaporkan meniggal dunia di tanah suci pada Sabtu (8/6/2024).

Lansia ini tergabung dalam regu lima, rombongan dua, kloter 24 Embarkasi Hasanuddin Makassar.

Menghembuskan nafas terakhir pada pukul 07.12 waktu Arab Saudi, almarhum meninggal dunia karena sakit.

Petugas kesehatan haji gabungan kloter 24 dr Emy Purnama Natsir menyebut kondisi kesehatan lansia menurun sejak Jumat (7/6/2024) kemarin.

Ia sempat mendapat pertolongan pertama di hotel tempat para calon jemaah haji menginap.

"Kami tensi, hanya saja tensi sulit terukur, nadi lemah, kemudian kami pasang infus dan cek gula darah," terang dr Emy kepada wartawan saat dimintai konfirmasi.

Dia melanjutkan pertolongan dalam kamar hotel, dilakukan penanganan memasang oksigen.

Lantaran lansia ini mengalami henti jantung atau hilangnya fungsi jantung, napas, dan kesadaran secara tiba-tiba.

Kemudian dilakukan CPR dua siklus epinefrin satu ampul, atau upaya pertolongan pertama ketika pasien alami henti jantung.

"Sekaligus persiapan untuk merujuk lansia ke rumah sakit daerah setempat di RS Arab Saudi," lanjutanya.

Baca juga: Desak-Desakan saat Tiba di Gedung Gadis Polman, 3 Jamaah Haji Lansia Pingsan

Saat tiba di rumah sakit lansia ini sempat ditangani tim medis di rumah sakit setempat.

Tak kunjung membaik, kata dr Emy, beberapa jam kemudian akhirnya menghembuskan nafas terakhir.

Almarhum mengalami stroke hemoragik, penyebab kematian tidak langsung, diabetes melitus tipe dua, sempat sesak nafas.

"Almarhum memang memiliki riwayat penyakit siskohatkes broncichitis," lanjutnya.

Belum diketahui pasti penanganan lanjutan almarhum CJH lansia ini, termasuk kepulangannya atau dikebumikan di tanah suci.

Sekedar diketahui gabungan kloter 24 CJH Polman berjumlah 280 orang, berangkat ke tanah suci pada Selasa (28/5/2024) lalu.

Data Kementrian Agama (Kemenag) Polman, 280 JCH ini terdiri dari 193 jemaah perempuan dan 87 jemaah laki-laki.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved