Sekda Polman Dicopot
Tunggu Status Pensiun Dicabut BKN, Andi Bebas Manggazali Belum Berkantor
Andi Bebas Manggazali sebelumnya diberhentikan Bupati Polman periode 2019 - 2024, Andi Ibirahim Masdar (AIM) yang diduga cacat prosedur.
TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Andi Bebas Manggazali sebentar lagi akan kembali menduduki jabatannya sebagai Sekretaris daerah (Sekda) Polewali mandar (Polman), setelah Penjabat (Pj) Bupati Polman, Ilham Borahima meneken surat pengembalian jabatan sekda.
Andi Bebas Manggazali sebelumnya diberhentikan Bupati Polman periode 2019 - 2024, Andi Ibirahim Masdar (AIM) yang diduga cacat prosedur.
Terkait pengembalian jabatannya, Andi Bebas mengaku senang karena dengan begitu, membuktikan bahwa pemberhentiannya sejak awal oleh AIM sudah salah.
Saat ini proses pengembaliannya sebagai Sekda Polman masih berproses di Badan Kepegawaian Nasional (BKN), termasuk pencabutan status pensiunnya dari Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Makanya saya belum bisa berkantor dulu, biarlah saya menunggu dahulu pencabutan status pensiun saya di BKN karena sedang berproses," terangnya.
Baca juga: Korsleting Listrik, Rumah Petani di Dusun Posu Mamasa Ludes Dilalap Si Jago Merah
Baca juga: Kenapa Semprot Radiator Motor dengan Air Bertekanan Tinggi Dilarang?
Dia juga mengutarakan bahwa meski nantinya jabatannya sebagai Sekda dikembalikan, namun laporan hukum ke Aparat Penegak Hukum (APH) tetap akan dilanjutkannya karena sedari awal sudah cacat prosedur.
"Saya senang akhirnya ada keadilan untuk saya, meski begitu proses hukum harus tetap jalan karena memang saya tidak salah. Ini juga jadi pembuktian kepada masyarakat bahwa saya memang tidak ada kesalahan sehingga harus diberhentikan, tapi murni karena tindakan kesewenang-wenangan," pungkas Andi Bebas.
Seebelumnya diberitakan, Penjabat Bupati Polman, Ilham Borahima dikabarkan sudah meneken Surat Keputusan (SK), terkait penbgembalian jabatan Andi Bebas Manggazali, sebagai Sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Polewali mandar (Polman).
SK itu diteken Ilham per 20 Maret 2024, berisini tiga poin utama.
Pertama mencabut keputusan bupati nomor 28 tahun 2024, tentang pemberhentian sekretaris daerah Polewali mandar.
Kedua mengembalikan Bebas Manggazali sebagai sekda daerah.
Ketiga SK itu berlaku mulai tanggal diberlakukan.
Andi Bebas Manggazali mengatakan pemberhentiannya memang sedari awal oleh Bupati Polman periode 2019 - 2024, Andi Ibrahim Masdar (AIM) sudah cacat prosedur.
Bebas menyebutkan surat pemberhentiannya diterbitkan tiba-tiba.
Tanpa ada peneguran secara lisan, tanpa Berita Acara Pemeriksaan ( BAP) terkait apa sebenarnya alasan pemberhentian tersebut.
"Tidak ada semua, hanya rekomendasi dari bupati saat itu, ternyata bupati saat itu, langsung beri surat pemberhentian dan bahkan tidak diketahui kepala BKD tapi bupati bergerak sendiri tanpa sepengetahuan BKD dan Kabag Hukum," terang Bebas, Minggu (24/3/2024).
Sehingga Bebas menilai surat pemberhentiannya oleh bupati Polman saat itu sudah cacat prosedur. "Saya dizalimi," ungkapnya. (*)
Andi Bebas Manggazali Harus Miliki Surat BKN dan Persetujuan Kemendagri untuk Jabat Sekda Polman |
![]() |
---|
Surat Pengembalian Jabatan Sekda Diteken Pj Bupati, Andi Bebas: Bukti Saya Tidak Bersalah! |
![]() |
---|
KASN Minta Bebas Manggazali Dikembalikan Jadi Sekda Polman, Ilham Borahima Ngaku Akan Tanya Gubernur |
![]() |
---|
Bebas Manggazali Sewa 14 Pengacara, Anggap Pemberhentiannya dari Jabatan Sekda Polman Cacat Hukum |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.