Caleg Stres

Marah Tak Dipilih, Caleg Bongkar Makam Anggota Keluarga yang Tak Coblos Dirinya

Caleg DPRD Donggala berinisial MR dari Partai Golkar asal Banawa ini diduga kesal lantara keluarga dari warga tersebut tidak memilihnya dalam Pemilu 2

Editor: Ilham Mulyawan
Handover
Proses pemindahan makam di Kelurahan Kabonga Besar, Banawa, Donggala, Sulteng, Minggu (18/2/2024) siang. 

Momen menggegerkan itu lantas viral di media sosial dan diunggah di akun Instagram @kepoin_trending.

Caleg tersebut meminta warga untuk membongkar makam yang sudah diwakafkan selama 2 tahun lamanya.

Terlihat warga berusaha bahu-membahu untuk membongkar makam tersebut.

Makam yang dibongkar itu adalah makam warga bernama Sahlan alias Lan.

Caleg tersebut diduga merasa sakit hati lantaran keluarga yang sudah meninggal dan dimakamkan di tanah wakaf tersebut tidak mencoblos dirinya saat pemilu dilangsungkan.

Pembongkaran makam di tanah wakaf caleg tersebut sempat disiarkan secara langsung lewat akun facebook bernama Susi Pink.

Wanita tersebut menyebut bahwa seharusnya tidak membawa orang yang telah tiada dalam kasus duniawi.

"Sebenarnya apapun masalahnya jangan bawa-bawa orang yang sudah mati," ujarnya.

"Walaupun salahnya bagaimana, orang mati sudah, mati sudah," sambungnya.

Kalau mau baku anu, dengan orang masih hidup saja, boleh barangkali begitu kan," jelasnya.

"Gak usah orang yang sudah meninggal, sudah 2 tahun lebih," pungkasnya.

Kemudian ada seorang laki-laki yang memberikan pernyataan di dalam video dalam bentuk obroan.

“Makanya tadi saya bilang ke S. S jangan lihat perolehan suara di Kabonga Besar saja,” kata laki-laki tersebut.

Dalam video yang diunggah, terlihat anggota keluarga memakai kerudung pink menangis histeris.

Ia tampak pasrah melihat makam keluarganya itu dibongkar tanpa memakai alat khusus.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved