Jalan Rusak di Wilayah UPT Marano Mamuju Hambat Pengawalan Kotak Suara

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Bhabinkhamtibas Kelurahan Sinyonyoi dan Bebanga Briptu A Muh Ali Akbar bertugas mengawal logistik kotak suara Pemilu 2024 di daerah terpencil di Unit Permukiman Transmigrasi (UPT) Marano, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

Pengawalan logistik berapa kotak suara ini sehari setelah pemilihan umum (Pemilu) berlangsung di TPS 08 Marano.

Briptu Muh Ali Akbar bersama petugas Kelompok Penyelanggara Pemungutan Suara (KPPS) menempuh jarak 13 kilometer dari Marano ke tempat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Balai Pertanian Kelurahan Sinyonyoi Induk.

Mereka melewati jalan terjal dan rusak parah akibat hujan deras yang terjadi pada malam hari hingga sore.

Para petugas ini membawa logistik hanya menggunakan sepeda motor dengan melintasi medan yang sulit.

Baca juga: Bawaslu Polman Belum Temukan Potensi Pemungutan Suara Ulang dari 1.362 TPS

Baca juga: Update Real Count KPU DPR RI Dapil Sulbar, Nasdem & PDIP Tetap Bertengger, PAN Salip Demokrat Golkar

Polisi sapaan akrab Heru itu bersama petugas harus memperbaiki jalan dengan menyusun batu-batu kecil agar dapat dilalui kendaraan roda dua.

Hal itu dilakukan agar kotak suara tetap aman dan bisa sampai di tempat tujuan.

Briptu Muh Ali Akbar menceritakan, sejak awal pendistribusian logistik ke daerah Marano TPS 08 ini memang sudah membuat petugas dan PAM kesulitan karena kondisi jalan rusak ditambah hujan deras.

"Medan yang sulit membuat para kami petugas kesulitan dengan kondisi jalan yang menanjak dan rusak parah," kata Heru kepada wartawan, Jumat (16/2/2024).

"Alhamdulilah segala proses pemilihan, mulai dari pendistribusian sampai dengan selesai pemilihan semua logistik aman," pungkasnya. (*)