Anggota KPPS Dikeroyok
Kronologi Anggota KPPS di Polman Dikeroyok, Ilham: Saya Hanya Jalankan Tugas Antar Undangan Pemilih
Ilham menduga salah satu pelaku cemburu karena pacarnya sempat dekat saat bertugas mengantar undangan.
TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Kronologi anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) bernama Ilham (19) dikeroyok dua pemuda di Desa Pasiang, Kecamatan Matakali, Kabupaten Polewali Mandar (Polman).
Peristiwa pengeroyokan terjadi saat Ilham ikut membuat Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Desa Pasiang.
Baca juga: Anggota KPPS di Polman Dikeroyok 2 Pemuda, Cemburu Korban Dekat Pacar Pelaku
"Sore kejadiannya saat saya lagi di lokasi TPS, sambil membenahi, lalu ada sekitar tujuh orang datang," terang Ilham kepada wartawan.
Ia menceritakan, salah satu pelaku sempat bertanya soal kedekatan Ilham dengan pacar salah satu pelaku.
Pacar pelaku juga merupakan anggota KPPS Desa Pasiang.
Ilham mengaku sempat bersama pacar pelaku berkeliling desa mengantar undangan untuk para pemilih.
Baca juga: Istri Polisi di Mamuju Kepergok Selingkuh dengan ASN di Jeneponto Ternyata CLBK
Baca juga: BREAKING NEWS: 8 Pendaki dari UNHAS Nyasar dan Kehabisan Bekal di Gunung Gandang Dewa Mamasa
"Dia bilang pacaran ki sama pacarku, saya mengelak, karena saya memang hanya sebatas jalankan tugas tiba-tiba langsung memukul," lanjutnya.
Disebutkan ada dua orang pemuda desa setempat yang ikut memukul Ilham hingga mendapat luka.
Ilham menduga salah satu pelaku cemburu karena pacarnya sempat dekat saat bertugas mengantar undangan.
Pengeroyokan yang dialaminya sempat dilerai warga di lokasi kejadian, Ilham pun diantar warga pulang ke rumahnya.
Perbuatan pelaku menyebabkan Ilham kerap merasa pusing, lantaran luka memar pada bagian kepala.
"Dilerai sama teman-teman setelah itu saya disuruh pulang, bagian belakang kepala masih bengkak dan masih sakit," jelasnya.
Ilham pun ditemani ayahnya melaporkan kejadian itu di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Polman, Selasa (13/2/2024).
Ia juga langsung mendapat pemeriksaan awal di Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Polman.
Usai visum di rumah sakit, Ilham mengalami luka memar pada bagian kepala.
Dia berharap kejadian yang ia alami tersebut dapat diproses secara hukum. (*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.