Wanita Mengamuk di Pasar
Wanita Mengamuk di Mamuju Tak Ditahan Polisi, Dirawat di Puskesmas Disebut Alami Gangguan Kejiwaan
Nurmala sempat diamankan di Polsek Kalukku usai mengamuk menggunakan senjata tajam (sajam) di dalam pasar ikan Tasiu.
Penulis: Abd Rahman | Editor: Ilham Mulyawan
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Nurmala (40), perempuan yang mengamuk di Pasar Ikan Tasiu, Kelurahan Kalukku, Kecamatan Kalukku,Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) pada Jumat (8/12/2023) kemarin kini dirawat Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Tampa Padang Mamuju.
Nurmala sempat diamankan di Polsek Kalukku usai mengamuk menggunakan senjata tajam (sajam) di dalam pasar ikan Tasiu.
Tingkah Nurmala membuat pedagang di pasar panik berhamburan menyelamatkan diri, karena khawatir terkena sajam.
Namun setelah diamankan, pihak keluarga meminta agar Nurmala dibawah ke Puskesmas Tampa Padang Mamuju untuk dirawat kejiwaan.
"Berdasarkan penjelasan keluarga, Nurmala alami gangguan kejiwaan, maka kemarin sempat kambuh hingga ke pasar mengamuk," kata Kasi Humas Polresta Mamuju Ipda Herman Basir, saat dihubungi Tribun-Sulbar.com, Sabtu (9/12/2023).
Herman menyebutkan, saat ini Nurmala dalam pendampingan petugas puskemas di Kalukku di ruang perawatan kejiwaan.
Baca juga: BREAKING NEWS: Mengamuk di Pasar Tasiu Mamuju, Ibu-ibu Bawa Parang Diburu Polisi
Kata dia,saat ini Nurmala dalam pemeriksaan kejiwaan dan itu sudah disepakati oleh pihak keluarga.
"Dia (Nurmala) sudah ditangani oleh pihak Puskesmas masih dalam pemeriksaan jiwa, kalau diperlukan untuk dirujuk pihak keluarga juga sudah setuju," katanya.
Sementara itu perawat PKM Tampa Padang Wati menuturkan, saat ini ibu Nurmala sedang ditangani oleh petugas kesehatan.
"Kami masih tangani (dampingi) Nurmala, memeriksa kondisi kejiwaannya," pungkasnya.
Sebelumnya,viral ibu-ibu di Pasar Tasiu, Kelurahan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), mengamuk di tengah-tengah penjualan ikan di dalam pasar, Jumat (8/12/2023).
Nampak seorang ibu berjilbab dan berbaju merah itu mengamuk dengan membawa sebilah parang.
Ibu memakai masker itu menendang gerobak dan mengacak-acak salah satu lapak penjualan ikan itu.
Warga yang melihat langsung berhamburan saat ibu-ibu itu mengamuk.
Kejadian ini dibenarkan Kasi Humas Polresta Mamuju Ipda Herman Basir, saat dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com.
"Iya benar ada ibu-ibu mengamuk di pasar tasiu bawa parang," kata Herman saat ditemui Tribun-Sulbar.com, di Polresta Mamuju, Jl Ks Tubun, Kelurahan Rimuku, Mamuju, Jumat.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sulbar/foto/bank/originals/Nurmala-saat-diamankan-polisi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.