Berita Regional
Paskibra dan Anggotanya Ditembaki, TNI Bentangkan Bendera Merah Putih Raksasa di Wilayah Rawan KKB
TNI membentangkan bendera merah putih raksasa di wilayah rawan aksi KKB untuk merayakan hari ulang tahun ke-78 RI.
TRIBUN-SULBAR.COM - Aksi penembakan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) tak menyurutkan niat TNI untuk merayakan momen kemerdekaan RI.
Di wilayah yang rawan KKB, TNI membentangkan bendera berukuran panjang 100 meter dan lebar 7 meter.
Padahal beberapa hari sebelumnya, anggota dan paskibra yang melakukan pemasangan bendera merah putih sempat mengalami teror dari kelompok tersebut.
Baca juga: Kabar Baru Pilot Susi Air, KKB Minta Uang Tebusan Rp5 M, Polda Papua Lakukan Negosiasi
Dikonfirmasi mengenai hal tersebut, TNI menjelaskan pentingnya kesadaran akan nasionalisme yang ditunjukkan dalam pembentangan bendera tersebut.
"Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan rasa nasionalisme terhadap masyarakat Kabupaten Intan Jaya, sehingga mari kita bersama-sama menjaga situasi keamanan di wilayah Kabupaten Intan Jaya ini," ujar Dansatgas Yonif 330/TD Mayor Inf Dedy Pungky Irawanto, melalui keterangan tertulis, Selasa (15/8/2023).
Menurut dia, semua stakeholder yang ada di Intan Jaya turut serta dalam aksi pembentangan tersebut dan hal ini ia anggap sebagai bentuk rasa nasionalisme yang besar di tempat yang rawan aksi kriminal bersenjata.
Baca juga: MENGENAL Ni Kadek Widya Astuti, Calon Pembawa Baki Bendera Pusaka Asal Pasangkayu, Ingin Jadi Polwan

"Wilayah Sugapa, Intan Jaya, selama ini tidak jarang terjadi gangguan keamanan dan aksi teror dari KKB, namun di saat momen mendekati HUT Kemerdekaan ke-78 RI tahun 2023 ini, masyarakat Sugapa beserta aparat setempat melaksanakan perayaan dengan mengibarkan bendera merah putih raksasa sebagai simbol jiwa patriotik dan semangat nasionalisme terhadap NKRI," kata Dedy.
Pj Bupati Kabupaten Intan Jaya Apolos Bagau yang turut hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiasi aksi pembentangan bendera raksasa yang ia harapkan bisa menunjukkan kepada semua pihak bahwa Intan Jaya merupakan kawasan yang aman.
“Kami menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas upaya Satgas Yonif PR 330 yang telah menyelenggarakan kegiatan deklarasi Merah Putih dengan membentangkan bendera merah putih raksasa ini,” katanya.
Ia pun berharap situasi keamanan di Intan Jaya akan semakin kondusif sehingga roda pemerintahan dan pembangunan bisa berjalan dengan baik dan kesejahteraan masyarakat bisa ditingkatkan.
Baca juga: KKB Disebut Akan Bebaskan 4 Pekerja BTS Telkomsel Asal Diberi Rp500 Juta
KKB Tembaki TNI
Sebelumnya, KKB juga sempat dikabarkan telah menembaki personel TNI yang sedang memasang rangkaian bendera Merah Putih di bukit Ular, Kabupaten Puncak Papua Tengah.
Dansatgas Mobile YR 300/Bjw Letkol Inf Afri Swandi Ritonga mengemukakan penembakan terjadi pada Minggu (13/8/2023) ketika anggotanya memasang rangkaian bendera Merah Putih.
Diduga aksi tersebut dilakukan oleh KKB pimpinan Kalenak Murib.
"Personel Pos Gome mendengar bunyi letusan tembakan sebanyak empat kali dari arah Bukit Tepu," kata dia dalam kerterangan tertulis, Selasa (15/8/2023).
Viral Anak Lindas Ayah hingga Tewas dan Tabrak Sekretaris Desa di Pariaman, Mengamuk saat Ditangkap |
![]() |
---|
Geger 2 Harimau Jaga Jasad Pekerja Hutan di Pelalawan Riau, Tiga Kali Aksi Penyelamatan Gagal |
![]() |
---|
Brigadir Ade Kurniawan sempat Foto Bareng sebelum Bunuh Bayinya, Ibu Syok Lihat Anak Sudah Membiru |
![]() |
---|
Fakta Mengejutkan Kasus Brigadir Ade Kurniawan Cekik Bayi Usia 2 Bulan, Status Asli DJP Terkuak |
![]() |
---|
Guru Bahasa Arab Terciduk Ikut Pesta Seks Gay di Jakarta Selatan, Berikut Fakta-Faktanya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.