Kosmetik Wasila Ilegal
Ramai di Medsos Produk Kosmetik Wasila Disebut Ilegal, BPOM Mamuju Disebut Terkesan Tutup Mata
Suliyanto menjelaskan, produk Kosmetik Wasila dilaporkan masyarakat, pihaknya tidak akan memaksakan jika secara fakta dan bukti tidak ditemukan.
Penulis: Adriansyah | Editor: Nurhadi Hasbi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Produk Wasila Kosmetik di Mamuju, Sulbar mendapat tanggapan miring di media sosial.
Kali ini bukan karena berulat, tetapi produksinya disebut ilegal.
Salah satu netizen di media sosial Facebook atas nama Andre Daffa, menuding Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Sulbar terkesan menutup mata.
"Betul manufactured by Wasila di sebagian produknya sudah secara nyata menyalahi aturan karena ada izin PT nya," kata Daffa.
"Bisa dibilang kosmetik ini harus ditindaklanjuti secara tegas, cuma saya liat BPOM Sulbar tertutup mata dan telinga melihat kasus ini," sambungnya.
Dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com Sabtu (5/8/2023) via WhatsApp, kepala BPOM Sulbar Suliyanto mengatakan, telah melakukan pemeriksaan terhadap Kosmetik Wasila.
Suliyanto menjelaskan, produk Kosmetik Wasila dilaporkan masyarakat, pihaknya tidak akan memaksakan jika secara fakta dan bukti tidak ditemukan.
"Makanya, kami mohon juga kepada masyarakat, kalau misalnya menemukan produk mengatasnamakan brand tertentu silahkan laporkan," kata Suliyanto.
Terhadap salah satu produk kosmetik tersebut kata dia, bisa saja menjadi alat untuk saling menjatuhkan dalam persaingan bisnis.
Pihak BPOM Sulbar secara profesional tidak dapat melakukan tindak lanjut jika tak ada laporan secara langsung.
"Bukti yang disampaikan masyarakat perlu kami klarifikasi, kita dari satu sisi pelaku usaha memang harus dikembangkan," imbuhnya.
"Kemudian pada sisi yang lain persaingan usaha harus sehat, dan pelanggaran yang ada harus kami temukan kita tindak lanjuti secara tegas, kan gitu," ujarnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Adeiansyah
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.