Berita Jamaah Haji

Desak-Desakan saat Tiba di Gedung Gadis Polman, 3 Jamaah Haji Lansia Pingsan

Bahkan ada tiga jemaah haji lansia tidak sadarkan diri dan harus mendapat perawatan dari tim kesehatan.

Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Nurhadi Hasbi
Tribun-Sulbar.com/Fahrun Ramli
Tim kesehatan memberikan perawatan kepada para jemaah haji lansia yang tidak sadarkan diri lantaran desak-desakan di Gedung Gadis Jl Ratulangi, Pekkkabata, Polman, Selasa (18/7/2023). 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Belasan jemaah haji lanjut usia (Lansia) harus digendong saat tiba di Gedung Gadis Jl Ratulangi, Kelurahan Pekkabata, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Selasa (18/7/2023).

Bahkan ada tiga jemaah haji lansia tidak sadarkan diri dan harus mendapat perawatan dari tim kesehatan.

Hal itu terjadi lantaran kerumunan warga di pelataran Gedung Gadis cukup padat.

Mereka berebutan untuk mencium jamaah haji saat berjalan masuk ke gedung.

Beberapa jemaah lansia lainya pun harus menggunakan kursi roda hingga digendong pihak keluarga.

Nampak tim kesehatan memberikan perawatan kepada para jemaah haji lansia yang tidak sadarkan diri.

Petugas gabungan pengamanan tidak mampu membendung antusias warga melihat jemaah haji.

Dua pagar besi yang dipasang untuk menjadi penghalang ditembus warga, desak-desakan pun terjadi.

"Antusias warga untuk datang menjemput cukup membludak, ada beberapa lansia yang kelelahan itu," terang staf haji Kementrian Agama (Kemenag) Polman, Murtaji Anwar.

Ia mengatakan terdapat 16 jemaah haji lansia tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 17.

Sebanyak 388 jemaah haji dan mendamping tiba dengan selamat dan paling duluan.

Terdapat satu bis yang dikawal ketat para pendamping, lantaran khusus membawa jemaah lansia.

Meski terjadi desak-desakan seluruh jemaah haji memasuki pelataran gedung dan bertemu sama pihak keluarga.

Jemaah haji lansia pun mendapat perawatan dan dijemput oleh keluarganya masing-masing.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 388 jemaah haji kloter 17 tiba di di Gedung Gadis Jl Ratulangi, Kelurahan Pekkkabata, Kecamatan Polewali, Polman, Selasa (18/7/2023).

Pantauan Tribun-Sulbar.com, jemaah haji tampil kenakan emas hingga kerudung warna warni.

Ia nampak turun dari bus sembari melambaikan tangan kepada ratusan warga.

Nampak warga desak-desakan untuk memeluk dan mencium kerudung para jemaah haji.

Jemaah haji perempuan rata-rata menggunakan kacamata hitam dan wewangian Makkah.

Sementara jemaah haji laki-laki nampak menggunakan pakaian surban putih khas Arab Saudi.

"Alhamdulillah kita tiba dengan selamat, ada 388 jemaah haji bersama pendamping, tidak ada hambatan," ujar staf haji Kemenag Polman Murtaji Anwar kepada wartawan.

Ia mengatakan satu orang meniggal dunia di kloter 17 ini dan jenasahnya dimakamkan di Mekkah.

Sementara barang bawaan jemaah yang meninggal dunia itu akan diserahkan ke pihak keluarga.

Jemaah haji yang tiba tersebut langsung memasuki pelataran Gedung Gadis untuk bertemu pihak keluarga.

Sementara koper jemaah haji baru dapat diambil pada pukul 11.00 Wita, di Mapolres Polman.

"Kalau kopernya nanti di ambil di Mapolres sembari memperlihatkan pasport setiap jemaah," ungkapnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved