Pria di Mamasa Bunuh Diri

Polres Mamasa Ungkap 6 Fakta Pria di Mamasa Akhiri Hidupnya dengan Badik

Insiden tragis itu terjadi di rumah korban di Salukemba, Desa Rippung, pada Rabu (14/6/2023) sekira pukul 17.00 Wita kemarin.

Penulis: Adriansyah | Editor: Nurhadi Hasbi
Polres Mamasa
Pria di messawa diduga bunuh diri dengan badik 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMASA - Kepolisian Resor Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), ungkap enam fakta tewasnya seorang warga di Kecamatan Messawa.

Diberitakan sebelumnya, seorang pria di Kecamatan Messawa, nekat mengakhiri hidupnya dengan sebilah badik.

Insiden tragis itu terjadi di rumah korban di Salukemba, Desa Rippung, pada Rabu (14/6/2023) sekira pukul 17.00 Wita kemarin.

Sebelum bunuh diri, pria bernama Pirri' (48) itu sempat pamit ke isterinya bernama Jabia.

Sebelum bunuh diri, sekira pukul 14.30 Wita, korban baru saja pulang dari acara nikahan bersama isterinya.

Setiba di rumahnya, istri korban kemudian berbaring di sebuah kamar di rumah miliknya.

Sekira pukul 16.30 Wita, korban menghampiri istrinya yang sedang beristirahat.

Ia lalu menyampaikan niatnya mengakhiri hidupnya. Saat itu korban belum memegang pisau.

Korban berpesan agar istrinya menjaga anak-anaknya, lantaran hendak bunuh diri.

Tak berselang lama, korban ditemukan tergeletak dengan badik tertancap di dada sebelah kiri di rumahnya.

Setelah informasi itu, Satreskrim Polres Mamasa menuju tempat kejadian perkara (TKP).

Setiba di lokasi, Satreskrim dipimpin KBO Ipda Jhon Franklin, langsung mengolah TKP.

Kaur Bin Operasional (KBO) Satreskrim Polres Mamasa, Ipda Jhon Franklin menerangkan, saat tiba di lokasi, korban masih pada posisi sebelumnya.

Ia lalu meminta kepada keluarga agar korban dibawa ke Puskemas divisum.

Dari hasil visum kata Jhon, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved