Kebakaran Mamuju

Pimpinan Ponpes Darul Quran Wal Hadits NW Gentungan Sebut Kerugian Akibat Kebakaran Capai Rp1 Miliar

Anggota Koramil 03/Kalukku turun langsung membantu evakuasi barang-barang berharga dan membersihkan lokasi kebakaran.

|
Penulis: Zuhaji | Editor: Nurhadi Hasbi
Zuhaji/Tribun-Sulbar.com
Pondok Pesantren Darul Qur'an Wal Hadits NW Gentungan, Lingkungan Gentungan Induk, Kelurahan Bebanga, Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) diberi garis polisi usai terjadi kebakaran, Kamis (30/3/2023). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Kebakaran yang menimpa Pondok Pesantren Darul Qur'an Wal Hadits NW Gentungan, Lingkungan Gentungan Induk, Kelurahan Bebanga, Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) cukup memprihatinkan.

Pasalnya, musibah tersebut menghanguskan sebagai besar bangunan pondok pesantren tanpa sisa.

Anggota Koramil 03/Kalukku turun langsung membantu evakuasi barang-barang berharga dan membersihkan lokasi kebakaran.

"Kami bersama Komandan Koramil (Danramil) 03/Kalukku, meninjau langsung lokasi kejadian dan turut membantu membersihkan sisa kebakaran," ujar Babinsa Kelurahan Bebanga, Herman kepada Tribun-Sulbar.com melalui sambungan telepon, Kamis (30/3/2023).

Kata dia, beberapa kebutuhan mendesak diperlukan seperti bahan makanan dan minuman, pakaian juga sarung.

"Kita semua bisa membantu meringankan musibah yang telah menimpa pembina maupun santri Pondok Pesantren Darul Qur'an Wal Hadits NW Gentungan dengan saling berbagi," singkatnya.

Terpisah, pimpinan pondok Kyai Ahyar menuturkan kerugian materil mencapai kurang lebih Rp1 miliar.

Fasilitas asrama, seperti dapur umum lengkap dengan isinya kulkas dan lain sebagainya.

"Barang-barang elektronik kepunyaannya dewan pembina, dua kendaraan dan juga beberapa Al-Qur'an dan lain sebagainya,"

Kyai Ahyar menambahkan, kejadian ini jarus segera ditanggulangi mengingat para santri akan segera melakukan ujian akhir tidak lama lagi.

"Proses pembelajaran terganggu, untuk sementara sekolah diliburkan selama Ramadhan, sekira 80 santri yang trauma pulang dan tersisa 200 santi lagi," tutupnya.

Sebelumnya, Kepala Bidang (Kabid) Dinas Pemadam Kebakaran dan Keselamatan (Disdamkartan) Mamuju, Randy Noertadi menyebutkan insiden diperkirakan terjadi, Kamis (30/3/2023) sekitar pukul 01.30 WITA dini hari.

Akibatnya, bangunan sejumlah gedung Pondok Pesantren Darul Qur'an Wal Hadits NW Gentungan habis terbakar.

"Yang terbakar empat unit rumah pembina, tiga asrama santri, dan satu dapur umum," ungkapnya saat ditemui usai pemadaman api di posko unit Disdamkartan Mamuju, Jl A Yani, Kelurahan Binanga, Mamuju, Sulbar, Kamis (30/3/2023).

Dua unit mobil pemadam dikerahkan beserta 18 orang petugas jaga maupun yang non shift bahu-membahu bersama warga untuk memadamkan api.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved