Guru di Mamuju Dipukul

Guru di Mamuju Dipukul Orangtua Siswa dan Diancam Sajam, Aswad: Proses Hukum Harus Lanjut!

Aswad mengatakan pelaku suidah mengancam dengan senjata tajam, dan kejadiannya terjadi ketiak jam pelajaran berlangsung

Penulis: Abd Rahman | Editor: Ilham Mulyawan
Abdul Rahman/Tribun-Sulbar.com
Marsono (Tengah) saat berada di Polresta Mamuju, Jl Ks Tubun, Kelurahan Rimuku, Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar). (Abd Rahman) 

Orangtua siswa tersebut memukul pada bagian wajah Marsono hingga memerah.

Orangtua siswa tersebut memukul Marsono tidak terima anaknya dicukur oleh guru gegara rambutnya panjang.

"Saya cukur anaknya karena rambutnya panjang, nah anak (siswa) ini tidak menerima, akhirnya ia melapor ke orangtuanya," ungkap Marsono saat ditemui di Polresta Mamuju, Jl Ks Tubun, Kelurahan Rimuku, Mamuju.

Dia menceritakan, awal pemukulan ini terjadi pada hari Jumat (9/12/2022) kemarin sekitar pukul 11.00 WITA siang.

Orangtua ini datang dengan penuh amarah dia membawa parang panjang yang disimpan dibagian pinggangnya.

"Saya dipukul dia sempat mau cabut itu parangnya tapi tidak bisa keluar dari sarungnya dan akhirnya saya dipukul," terang Marsono.

Usai kejadian tersebut, Marsono langsung melaporkan orangtua siswa ini ke Polsek Kalukku dan diteruskan ke Polresta Mamuju.

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved