Berita Majene
Mahasiswi di Majene Dihantui Pencurian dan Pelecehan, Polisi Cari Pelaku
Isi postingan mahasiswa Majene si sosmed meminta perhatian pemerintah dan kepolisian Polres Majene menindak para pelaku.
Penulis: Hasan Basri | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Kasus dugaan pencurian disertai pelecehan mulai meresahkan sejumlah mahasiswa (i) di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar).
Hal ini membuat mahasiswa Majene mengunggah sebuah postingan keresahannya di media sosial.
Seperti diunggah di laman Facebook Suara Mahasiswa Sulbar pada 18 jam yang lalu.
Isi postingan mahasiswa Majene si sosmed meminta perhatian pemerintah dan kepolisian Polres Majene menindak para pelaku.
"Butuh perhatian khusus dari pemerintah dan pihak berwajib untuk ketentraman dan keamanan mahasiswa dalam menempuh pendidikan di bumi Assamalewuang"
"Mengingat banyak kejadian akhir akhir ini yang menimpa mahasiswa kos-kosan dalam hal ini pencuri mesum,"
Itulah sepenggal postingan yang diunggah oleh seseorang di halaman Facebook tersebut.
Terkait keresahan masiswa Majene, informasi kasus tersebut sudah ditangani oleh Kepolisian Resor Majene.
"Dengan adanya kejadian tersebut, kami akan berupaya melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut," ucap Kapolres Majene AKBP Febryanto Siagian dalam pesan rilisnya, Minggu (21/11/2022).
Selain melakukan penyelidikan, ia memerintahkan kepada anggotanya untuk meningkatkan patroli malam.
"Kegiatan patroli malam hingga subuh dini hari akan kita tingkatkan untuk mencegah terjadinya kejadian yang serupa," tuturnya
Perwira lulusan Akpol 1999 itu juga mengimbau seluruh mahasiswa yang menuntut ilmu di kota pendidikan ini agar mengunci pintunya sebelum tidur.
Kepada pemilik Kost diminta untuk melengkapi fasilitas CCTV, sebagai upaya pencegahan dan bagian pengamanan terhadap penghuni dari aksi kejahatan.
"Pastikan jendela atau pintu kamar di cek, dan kami mendorong supaya adik-adik mahasiswa yang mengalami kejadian, segera membuat laporan," ucapnya.(san)