Aliansi OKP Khawatir Polman Jadi "Kota Sampah"

Oleh Muhammad Haikal

TRIBUN-SULBAR.COM, POLEWALI - Alinsi organisasi kepemudaan, terdiri dari GMNI, LMND, GMKI, FPPI, HMI Dan PMII, aksi "selamatkan Polman dari sampah".

Diketahui, sampah masih menjadi polemik besar di Polman dan belum ada solusi dilahirkan pemerintah.

Sampah, kini berserakan disejumlah titik di Polewali Mandar, sebab sudah berbulan-bulan tak diangkat karena tak ada tempat pembuangan akhir (TPA).

Aliansi OKP, mengaku kecewa dengan pemerintah Kabupaten Polman karena sampai saat ini belum ada terobosan dilakukan untuk mengurai masalah sampah di daerah ini.

Jenderal lapangan Ijang dalam orasinya mengatakan, sampah telah banyak bersebaran di mana-mana, jika tidak secepatnya ditanggulangi mereka khawatir Polman jadi Kota Sampah.

Ijang menilai, tidak ada keseriusan Pemkab Polman dalam pengelolaan dan penataan sampah.

Baca juga: Sampah Busuk Berserakan di Jalan Kota Polewali, Sudah Sepekan Tak Diangkut

"Ini bukan pertama kali kita turun aksi, kami aliansi mahasiswa bergerak sudah beberapa kali, kami anggap pemda tidak serius menangani sampah," katanya kepada Tribun-Sulbar.com.

Aliansi yang terabung dalam beberapa organisasi tersebut ditemui oleh Bupati Polewali Mandar Andi Ibrahim Masdar dan beberapa staf ahli.

Andi Ibrahim mengatakan, saat ini dia dan para staf sementara melakukan survei di setiap daerah yang strategis yang akan dijadikan sebagai tempat pembuangan sampah.

"Saya harap adek-adek mahasiswa bersabar dan beri kami ruang untuk berdiskusi lebih lanjut," ujarnya.(*)