Raja Mamuju Andi Bau Akram Harap Sulbar Terus Bangkit

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Yang Mulia Maradika Andi Bau Akram Dai Mamuju ikut memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18 Sulawesi Barat (Sulbar) Kamis (22/9/2022).

Sejumlah unsur mulai dari bupati, tokoh adat, tokoh masyarakat, politisi bahkan Walikota Balikpapan berdarah Sulbar yakni Rahmad Masud berkumpul guna merayakan hari lahir tanah malaqbi julukan Sulbar.

Dalam kesempatan tersebut, Raja Mamuju itu menyampaikan rasa syukurnya dengan harapan Sulbar bangkit dari keterpurukan.

"Apalagi kemarin, kita dihadapkan dengan pandemi covid-19, ditambah gempa bumi berkali-kali," ujarnya kepada Tribun-Sulbar.com usai mengikuti paripurna HUT ke-18 Sulbar di kantor sementara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulbar, Jl Abdul Malik Pattana Endeng, Simboro, Mamuju, Kamis (22/9/2022).

Menurutnya, pemerintah saat ini sudah benar-benar membenahi infrastruktur dan juga peningkatan mutu kesehatan dan pendidikan di Sulbar.

"Gaungkan budaya dan kearifan lokal sebagai bagian tak terpisahkan dari Provinsi Sulawesi Barat ke depan," tuturnya.

Selain itu, dirinya yang juga Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Sulbar mengatakan akan selalu melibatkan UMKM dalam setiap event yang digelar pemerintah.

"Pemerintah kabupaten maupun provinsi akan selalu bekerjasama dengan berbagai UMKM yang ada di Sulbar sebagai langkah percepatan pemulihan ekonomi," jelasnya.

Terutama keunggulan lokal untuk dipromosikan agar jauh lebih mendapat peningkatan bagi kelompok-kelompok usaha.

Kata dia, bagaimana Dagprindakop-UKM adalah pembina UMKM sehingga dirinya berharap masyarakat terus bahu membahu melakukan pengembangan usaha maupun bisnis yang dikelola.

"Kita sudah masuk di era digitalisasi, sudah bisa masuk ke market place, pasar online dan sebagainya," ujar mantan Kepala Dinas Sosial itu.

Sebelumnya, Ketua DPRD Sulbar Suraidah Suhardi berharap, tema Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18 Sulbar "Tumbuh Bersama Lebih Kokoh untuk Kemajuan Sulbar dan IKN harus menjadi atensi bersama.

Semua pihak harus mendukung dan menjadi HUT ke-18 Sulbar tak hanya sebagai momentum seremoni.

"Harus jadi momentum untuk bangkit dan mengejak ketertinggalan," kata Suraidah dalam sambutannya di sidang paripurna HUT ke-18 Sulbar, Kamis (22/9/2022).

Lanjut Suraidah, upaya membangun daerah ini harus dipahami mengalami pasang surut. Tantangan ekonomi hingga bencana alam telah dilalu bersama.

Bahkan, kata dia, kita nyaris merasakan turbulensi di tengah optimesme kuat untuk membangun daerah ini.

"Kini kita perlahan mulai bangkit, tentu harus diakui bahwa kondisi ini dipengaruhi gagasan positif Pj Gubernur Bapak Dr Akmal Malik," pungkasnya. (*)

Laporan Wartawan Tribun-sulbar.com Zuhaji