Hujan Lebat Sejak Kemarin Sebabkan Genangan Air di Dalam Kelas SMAN 1 Pangale Mamuju Tengah

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH – Hujan lebat mengguyur wilayah Mamuju Tengah sejak Minggu (31/7/2022) kemarin sore, menyebabkan rumah warga dan fasilitas pendidikan tergenang air.

Salah satunya Sekolah Menegah Atas Negeri (SMAN) 1 Pangale yang berada di Desa Polo Pangale Kecamatan Pangale, Mamuju Tengah, Sulawesi Barat (Sulbar).

Seluruh ruang kegiatan belajar (RKB) hingga ruang guru di sekolah tersebut tergenang air.

Ketinggian air diperkirakan mencapai kurang lebih satu meter.

Wakil kepala sekolah kesiswaan, Isma mengatakan ini adalah banjir yang terbesar sejak berdirinya sekolah tersebut.

“Ini memang sering terjadi beberapa kali, namun selama sekolah ini berdiri, ini adalah yang terbesar hingga membasahi bangku,”ungkapnya saat ditemui wartawan, Senin (1/8/2022).

Menurutnya, hal serupa pernah terjadi di tahun 2020 lalu cukup besar juga, namun tidak sebesar ini.

“Hal ini juga pernah terjadi di tahun 2020 lalu, namun ini lebih besar,”ujarnya.

Bahkan menurutnya, banjir kali ini bukan hanya sekolahnya yang tergenang, namun juga rumah warga.

“Perlu ada penanganan secepatnya, karena kondisi seperti ini anak-anak biasa dua hari tidak sekolah kasian,”sebutnya.

Ia berharap pemerintah segera melakukan upaya untuk mengatasi hal ini.

“Harapan kami, mohon kiranya kalau memang gedung ini akan direnovasi agar secepatnya dilakukan, agar sekolah kami bisa tenang melaksanakan proses belajar mengajar,”pungkasnya.

Hingga pukul 08.30 Wita guru dan siswa tengah melakukan pembersihan dari sisa air dan lumpur.

Berdasarkan informasi, hingga kini beberapa dusun di Desa Polo Pangale tergenang air, di antaranya, Dusun Mekar Sari, Beringin dan Sidomulyo.

Serta beberapa fasilitas umum lainnya, seperti SMP, PAUD bahkan Kantor Camat Pangale.

Laporan wartawan Tribun-Sulbar.com Samsul Bahri